Penyejuk Hati Kami

Empat tahun lamanya kami menanti
Dengan sabar dan penuh keyakinan
Doa dan Ikhtiar terus dilakukan
Demi memiliki sang buah hati

Penantianpun berakhir bahagia
Dengan lahirnya seorang bayi laki-laki
Rasa suka cita terpancar di wajah kami
Diberikan amanah oleh Yang Mahakuasa

Candamu, tawamu dan celotehanmu
Menghiasi rumah yang dulu sepi
Engkau menjadi penyenjuk hati kami
Tumpuan asa kami di masa depan

Hari ini usiamu genap tiga belas tahun
Kau tumbuh menjadi seorang remaja
Rasa syukur diiringi dengan doa dan harapan
Semoga kelak menjadi insan yang berguna

Baca juga: Salat Shubuh Berjamaah

Hiasilah selalu wajahmu dengan akhlak mulia
Bekalilah dirimu dengan ilmu dan takwa
Gunakan tanganmu tuk selalu berbuat kebaikan
Langkahkan kakimu dijalan yang diridhoi oleh Tuhan

#Puisi solo ke-16

Cibadak, 2 Juli 2022

Tati Ajeng Saidah untuk Kompasiana

Baca juga: Sebuah Pilihan