Apabila inisiatif dijalankan dengan benar, pengelolaan Sumber Daya Manusia pada industri hulu migas dengan visi untuk menyejajarkan tenaga nasional dengan tenaga global rasanya bukan hal yang sulit untuk direalisasikan. Apalagi jika ditambah dengan evaluasi pada setiap inisiatif yang dilakukan untuk dilakukan improvisasi lebih lanjut kedepannya.
Selain mengacu pada roadmap tersebut, dalam pengelolaan SDM, para pelaku industri hulu migas rasanya juga harus bergerak aktif untuk menggandeng para putra - putri terbaik bangsa untuk ikut serta mendobrak evolusi SCM agar lebih jinak dalam industri hulu migas ini. Salah satu caranya bisa dengan mengembangkan kapasitas SDM lokal. Misal industri memberikan pemagangan dan kesempatan kerja bagi penduduk sekitar daerah operasi. Seperti yang disampaikan oleh J. Widjonarko (saat masih menjabat sebagai Pelaksana Tugas Kepala SKK Migas), dalam pembukaan The 41st ARTDO Internasional Leadership and HRD Conference & Exhibition and the 6th Indonesia HR Summit di Yogyakarta pada 9 September 2014 lalu -(sumber: majalah Bumi, Oktober 2014).
"Perusahaan perlu mendorong upaya untuk meningkatkan daya saing putra daerah dalam kewirausahaan sehingga tingkat sosial ikut terangkat bersama dengan berkembangnya dunia usaha."
Pada akhirnya, sebagai salah satu faktor yang berperan penting dalam mendukung pencapaian value chain industri hulu migas nasional yang optimal, Sumber Daya Manusia (SDM) memerlukan program pengembangan yang terstruktur dan terintegrasi bersama seluruh pihak. Baik SKK MIGAS, KKKS, Kementerian, juga Institusi Pendidikan lainnya. Dan Pengelolaan SDM Industri Hulu Migas Nasional sangat bagus untuk dikembangkan menjadi agenda nasional yang ditangani secara komprehensif dan terstruktur melalui lembaga terpusat. Pastinya, juga harus terintegrasi dengan seluruh pihak terkait. Salah satunya seperti dengan diadakannya scmsummit 2015 pertengahan April ini.
Acara tahunan Indonesia Supply Chain Management (SCM) Summit ini digagas untuk merapatkan barisan komunitas Pengelolaan Rantai Suplai Oil & Gas seluruh Indonesia. Sebagai forum Komunikasi para Profesional Pengelola Rantai Suplai hulu migas Indonesia, Pejabat Pemerintah dan Pemimpin Bisnis Indonesia. Kegiatan ini positif untuk meningkatkan tenaga SDM yang handal dalam industri Hulu Migas. Secara garis besar, acara ini merupakan kegiatan diskusi dan sharing tentang isu-isu bisnis migas terkini juga tantangannya. Selain itu juga acara ini juga akan membahas tentang regulasi, pendekatan inovatif dan perubahan paradigma pengelolaan rantai suplai di dalam industri Hulu Migas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H