Ayah adalah seorang yang sangat berarti bagi anak perempuan nya. bagai sebuah payung yang melindungi dari hujan dan panas, bagai selimut yang menghangatkan jiwa dan tubuh mungilnya. bagai rumah yang menjadi tempat terakhirnya saat ia pulang. kehadiran seorang ayah dalam pertumbuhan anak perempuan sangat dibutuhkan dalam pertumbuhan mentalnya apalagi saat anak perempuan tersebut memasuki masa remaja hingga dewasa.Â
Namun, bagaimana dengan anak perempuan yang tumbuh tanpa kehadiran seorang ayah, disaat dia sedang membutuhkan nya, disaat dunia begitu jahat kepadanya, disaat lingkungan sekitarnya membuat ia tidak aman. Terkadang kita tidak tahu bagaimana takdir bekerja dengan caranya sendiri kepada kita. ada anak perempuan yang beruntung karena memiliki sosok ayah yang hebat, yang mendukung cita-citanya, yang membuat nya ia merasa aman ketika dunia membuat tidak berpihak kepadanya, yang menjadi wadah dalam stiap keluh kesah dalam stiap problem nya.
Tak jarang juga ada anak perempuan yang tidak beruntung karena tidak ada peran sosok ayah dalam stiap kehidupannya. Ketika anak perempuan tumbuh tanpa dihadiri sosok ayah, jiwanya akan mengalami kesepian, seolah-olah dunia sangat jahat kepadanya. dunia tidak adil kepadanya dan dunia tidak berpihak kepadanya, karena dunia nya yaitu ayah membuat nya ia runtuh dan membuat nya tidak adil. Saat remaja dia berusaha untuk mencari sosok ayah yang tidak hadir dalam jiwa nya, padahal dalam hakikat nya ayah tidak bisa tergantikan dalam siapapun dan oleh siapapun. Banyak dampak psikologis yang di alami wanita ketika ia tidak mendapatkan figur seorang ayah.
Dalam penelitian yang terbit tahun 2015 pada Journal of Abnormal Child Psychology, Â seorang anak perempuan yang tidak mendapatkan figur seorang ayah akan lebih rentan mengalami gangguan depresi 11%, itulah mengapa peran ayah sangat penting bagi anak perempuannya. terutama dalam masa tumbuh kembang nya.Â
Kita semua pasti ingin mempunyai ayah yang menemani masa pertumbuhan kita, yang menjadi contoh teladan yang baik buat masa depan kita,namun tidak semua wanita bisa merasakan itu. namun kita tidak bisa pungkiri , walapun perempuan yang tumbuh tanpa ayah akan mengalami banyak gangguan psikologis dalam hidupnya, namun besar peluang dia akan sukses, karena dia terlatih hebat, terbiasa mandiri menghadapi stiap persoalan dalan hidup nya. dia terbiasa menghadapi semua nya sendiri meskipun kadang dia sudah lelah, namun dia mempunyai keyakinan bahwa semua dalam hidup nya akan baik baik saja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H