Mohon tunggu...
Tasya Gustiyana
Tasya Gustiyana Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

saya hobi renang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pendidikan Berkualitas untuk Generasi Emas, Cawapres Gibran Rakabuming Raka Bakar Semangat Generasi Emas Indonesia

7 Januari 2024   21:02 Diperbarui: 7 Januari 2024   21:15 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

ABSTARK 

Setelah 78 tahun merdeka, bangsa Indonesia semakin kuat dan terpandang, dan kita sadar akan kemajuan dan keberhasilan yang diraih di bidang politik, ekonomi, dan kesejahteraan rakyat. Masih banyak persoalan dan hambatan yang lebih rumit yang harus diatasi di masa depan, sehingga kita harus terus mewaspadainya dan memperkuat tekad dan kemampuan kita. Upaya kuat dan optimisme perlu dijaga secara metodis. Meski banyak kendala yang dihadapi Indonesia. Masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, harus dibekali dengan pengetahuan yang berorientasi masa depan. Pemerintah yang memegang kunci tersebut berkonsentrasi dalam hal ini dan melanjutkan pendidikan di Indonesia guna mewujudkan “Indonesia emas” pada tahun 2045. Pentingnya generasi emas terkait dengan ide bahwa investasi dalam pendidikan, pembangunan karakter, dan pengembangan keterampilan generasi muda dapat membawa manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan ekonomi, stabilitas sosial, dan kemajuan bangsa secara keseluruhan.Penelitian ini menggunakan studi literatur serta analisi konten, yang bersumber seperti buku, jurnal, artikel online yang akan digunakan untuk tinjauan Pustaka tentang Pendidikan berkualtias untuk generasi emas, cawapres Gibran rakabuming raka membakar semangat generasi emas Indonesia. Hasil dari tinjauan Pustaka ini akan disajikan dengan hasil dan juga pembahasan.Gibran adalah harapan baru bagi generasi emas Indonesia serta harapan lahirnya panggung politik generassi muda yang cerdas dan sehat. Gibran tidak perlu mereeproduksi cara-cara politisi pada umumnya yang memungut suara dengan kuasa uang. Mewakili zaman generasi muda sekarang Gibran diharuskan berani tampil sebagai politisi generasi muda yang bisa menjadi sentrum literasi politik generasi muda, literasi politik juga mengandalkan prinsip rasionalitas pilihan berbasis kreatifitas serta inovasi program untuk melompat jauh ke depan. Panggung politik generasi muda yang mempresentasikan cara generasi muda membangun ekosistem politik Indonesia yang cerdas dan juga sehat. Gibran juga mengucapkan terimakasih kepada capres Prabowo karena sudah memberikan ia kesempatan untuk ikut andil dalam kontestasi ini. Gibran sangat senang telah berkontribusi terhadap pembangunan Indonesia yang luar biasa. Gibran menutupnya dengan menekankan perlunya generasi muda bersatu dan saling membantu. Ia yakin Indonesia bisa menjadi bangsa emas. Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan lokal yang melebihi generasi emas masa depan yang tentu saja merupakan indikator utama untuk menciptakan generasi emas yang menjamin masa depan bebas masalah. Tidak mungkin menciptakan dan mempersiapkan generasi emas Indonesia dalam waktu singkat. Bagi generasi emas, karakter yang unggul harus dibarengi dengan persiapan kompetensi. Tentu saja latar belakang budaya dan kearifan lokal akan memberikan tantangan menarik bagi semua pihak yang sangat berkompeten dalam mempersiapkannya. masa keemasan Indonesia. Kesimpulan ini juga mencakup prinsip pembelajaran seumur hidup. Dalam dunia yang terus berubah, generasi emas perlu tetap terbuka terhadap pembelajaran baru, terus meningkatkan keterampilan, dan beradaptasi dengan perubahan.

LATAR BELAKANG

Setelah 78 tahun merdeka, bangsa Indonesia semakin kuat dan terpandang, dan kita sadar akan kemajuan dan keberhasilan yang diraih di bidang politik, ekonomi, dan kesejahteraan rakyat. Masih banyak persoalan dan hambatan yang lebih rumit yang harus diatasi di masa depan, sehingga kita harus terus mewaspadainya dan memperkuat tekad dan kemampuan kita. Upaya kuat dan optimisme perlu dijaga secara metodis. Meski banyak kendala yang dihadapi Indonesia. Masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, harus dibekali dengan pengetahuan yang berorientasi masa depan. Pemerintah yang memegang kunci tersebut berkonsentrasi dalam hal ini dan melanjutkan pendidikan di Indonesia guna mewujudkan “Indonesia emas” pada tahun 2045.

Generasi muda di Indonesia memerlukan langkah-langkah, termasuk pendidikan berkualitas tinggi, dari elemen-elemen yang akan memperjuangkannya. Generasi muda dipandang sebagai katalis perubahan yang akan memajukan negara di masa depan, dan ketika generasi ini memimpin negara, maka generasi ini akan menjadi mercusuar bagi prinsip-prinsip kebangsaan yang akan mengangkat Indonesia ke status emasnya saat ini. Kemunculan generasi emas yang berkaliber diharapkan mampu menangkap dan mengatur seluruh persoalan Indonesia.

Tanpa kolaborasi yang kuat antara para pembuat kebijakan dan sumber daya yang berlimpah, yang sangat penting bagi keberhasilan pendidikan masyarakat Indonesia, impian-impian tersebut tidak akan terwujud.

Pentingnya generasi emas terkait dengan ide bahwa investasi dalam pendidikan, pembangunan karakter, dan pengembangan keterampilan generasi muda dapat membawa manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan ekonomi, stabilitas sosial, dan kemajuan bangsa secara keseluruhan.

 

TINJAUKAN PUSTAKA

 Generasi penerus bangsa berada pada fase yang sangat produktif dan berharga, oleh karena itu harus dikelola dan dimanfaatkan secara efektif. Sebagai bonus demografi, generasi muda Indonesia harus berdaya saing, cerdas, dan memiliki kualitas moral. Mereka perlu memiliki sudut pandang moral yang baik karena pengembangan karakter sangat penting bagi generasi muda bangsa yang optimis yang akan menentukan nasibnya. upaya untuk membangun negara.

Nasib bangsa akan ditentukan oleh generasi Indonesia yang dikenal sebagai generasi emas. Generasi yang menatap masa depan dan negaranya dikenal juga sebagai “generasi emas”. Generasi emas harus memiliki mentalitas dan pola pikir yang berpikiran maju serta optimis dan antusias terhadap masa depan negaranya. Proses pembentukan diri yang berkelanjutan ini terjadi sepanjang ruang dan waktu sebagai akibat dari memperoleh pendidikan yang unggul.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun