2. Pentingnya Memiliki Tujuan Belajar Kelompok
Dalam pembelajaran kooperatif, penetapan tujuan pembelajaran kelompok mempunyai berbagai keuntungan, antara lain:
a. Meningkatkan motivasi dan fokus siswa: Dalam kegiatan belajar kelompok, siswa mungkin lebih fokus dan terarah ketika mereka memiliki tujuan yang jelas. Selain itu, tujuan pembelajaran kelompok dapat menginspirasi siswa untuk berkolaborasi dan mendukung satu sama lain dalam mencapai tujuan bersama.
b. Meningkatkan hasil belajar siswa: Menurut penelitian, siswa dapat belajar lebih banyak ketika mereka berpartisipasi dalam pembelajaran kooperatif dengan tujuan kelompok tertentu.
c. Meningkatkan keterampilan sosial siswa: Siswa dapat memperoleh berbagai keterampilan sosial melalui pembelajaran kooperatif, termasuk kepemimpinan, kerja sama, dan komunikasi.
d. Menumbuhkan rasa akuntabilitas yang lebih besar pada siswa: Setiap anggota kelompok bertanggung jawab untuk mencapai tujuan pembelajaran kelompok. Siswa dapat memperoleh manfaat dari hal ini dalam hal merasa disiplin dan bertanggung jawab.
Salah satu ciri pembelajaran kooperatif adalah adanya tujuan. Tujuan pembelajaran kelompok harus didefinisikan dengan baik, dapat diukur, dan dapat dicapai (SMART). Menetapkan tujuan belajar kelompok dapat membantu siswa mencapai banyak hal, seperti mempertajam perhatian dan motivasi belajar, mencapai hasil belajar yang lebih baik, mengembangkan keterampilan sosial, dan menumbuhkan rasa tanggung jawab.Jadi, pembelajaran kooperatif merupakan model pembelajaran dengan menggunakan sistem pengelompokan kecil, yaitu atar empat sampai enam orang yang mempunyai latar belakang yang berbeda, kemampuan akademik, jenis kelamin, suku, ras, budaya yang berbeda atau bisa disebut dengan heterogen. Sistem penilaian dilakukan terhadap kelompok bukan individu.
2. Ciri-ciri pembelajaran cooperative
Pembelajaran cooperative memiliki ciri-ciri khusus dalam pelaksanaannya. Berikut adalah ciri-ciri pembelajaran cooperative:
a. Saling tergantungan Positif (Positive Interdependence)