Namaku Tasya, tasya ingin cerita tentang donor darah. Memang tasya belum pernah karena umur tasya yang belum 17 tahun dan tidak memenuhi syarat tapi tasya ingin sekali melakukan sesuatu yang bermanfaat bukan cuma buat tasya tapi buat orang lain.
Sering tasya dengar bahwa kebutuhan darah di PMI selalu kekurangan sedangkan di luar sana banyak sekali yang membutuhkan, terutama untuk para penderita talasemia yang selalu membutuhkan darah setiap bulannya, karena tidak bisa memproduksi sel darah merah. Talasemia merupakan penyakit keturunan dan sebagian besar penderita talasemia adalah anak-anak usia 0 hingga 18 tahun
Akan sangat tidak adil jika rasa takut sakitnya disuntik mengalahkan naluri ingin memberi dan menolong sesama yang sangat membutuhkan, atau mungkin perasaan curiga adanya penjualan darah yang kita beri secara gratis kepada orang yang sangat-sangat membutuhkan. Semua itu bisa di atasi kok dengan cara langsung mendonorkan darah kita ke orang yang membutuhkan di hari, tempat dan waktu yang disepakati bersama.
Tasya pernah mencari manfaat pentingnya donor darah dan ternyata banyak sekali loh, seperti: menjaga kesehatan jantung, meningkatkan produksi sel darah merah, membantu menurunkan berat tubuh, mendapatkan kesehatan psikologis, dan yang pasti bisa mendeteksi penyakit serius dalam tubuh kita. Selain itu yang terpenting menurut tasya, mendonorkan darah bisa membantu atau bahkan menyelamatkan hidup orang yang sangat membutuhkan tetesan darah kita. Betapa bahagianya bila tasya bisa menjadi orang yang berarti untuk orang lain.
Oleh karena itu, ayo teman-teman jangan takut untuk mendonorkan darah kita, jangan takut sakitnya jarum suntik karena itu ga sepadan dengan nyawa orang yang membutuhkan tetesan darah kita. Bagaimana jika belum bisa mendonorkan darahnya karena belum cukup umur? Bisa dengan jadi volunteer dan mengajak orang untuk mendonorkan darahnya, terutama orang-orang terdekat kita seperti kakak, ayah ,ibu, om, tante dan orang-orang yang kita kenal.
Yuk, donor darah demi nyawa teman kita yang membutuhkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H