Mohon tunggu...
Taschiyatul Hikmiyah
Taschiyatul Hikmiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Jadilah kamu dengan versi terbaik dari dirimu sendiri dan bermanfaat bagi orang lain. Instagram: @taschiyaa

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mental Block, Penyebab Stuck Thinking Dapat Diatasi?

25 Agustus 2021   08:14 Diperbarui: 25 Agustus 2021   19:34 656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Mental Block Yang Dialami Oleh Seseorang (Sumber: Productivityland.com)

Anda pernah merasa kehilangan ide saat mengerjakan sesuatu? keadaan ini dapat disebut dengan mental block.

Mental block adalah kondisi penolakan oleh otak terhadap sesuatu dan anda tidak dapat mengatasinya, hal ini dapat menyebabkan anda sulit untuk berpikir serta menemukan hal-hal baru dalam melakukan sesuatu.

Mental block dapat mengurangi kinerja seseorang. Kondisi ini tidak hanya dialami oleh pelajar dan mahasiswa. Pekerja bahkan pengusaha apapun pasti pernah mengalami mental block.

Ide yang stuck atau macet dapat menganggu kegiatan yang anda lakukan, apalagi kegiatannya tidak dalam jumlah sedikit dan memiliki deadline dalam waktu dekat.

Keadaan mental block dapat diatasi dengan cara:

1. Kerjakan tugas yang anda rasa mudah terlebih dahulu

Melihat problem yang terkesan sulit terlebih dahulu justru akan membuat anda mengalami mental block, karena pikiran telah dihantui oleh kecemasan akan hal yang tidak bisa dipecahkan lebih-lebih anda akan memilih lari dari problem tersebut.

Sementara itu, jika anda mencoba melihat kemudian menyelesaikan hal yang mudah terlebih dahulu maka kegiatan yang anda lakukan terkesan lebih enjoy dan kesulitan yang ada akan terselesaikan dengan step by step.

2. Tenangkan diri dan pikiran sesaat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun