tidak hanya itu dalam penampilan ini juga diberikan nuansa dakwah dengan menghadirkan salah satu siswa berperan sebagai sosok Kyai yang sedang menuturkan nasihat, sebagai bentuk orientasi bahwasannya acara ini dipersembahkan dari pengurus OSIS yang juga menjadi santri. selanjutnya diakhiri oleh 3 penari cantik yang terpilih sebagai pemanis dalam acara ini, karena sedari tadi nuansa yang diberikan kental dengan jawa yang kaku sehingga masih belum ada sentuhan gemulainya.
3. Seluruh peserta LDKS harus menampilkan sesuatu yang masih berkaitan dengan kebudayaan dan kebangsaan sebagai bentuk korelasi antara tema dengan kegiatan didalamnya.
nah, gimana nih udah maenstream bangetkan konsep acaranya. bisa banget buat dijadikan inspirasi agar acara LDKS disekolahmu tidak maenstream. Untuk saat ini dengan kondisi pandemi Covid-19, yang sedang mewabah hampir diseluruh Dunia bolehlah kiranya inspirasi ini disimpan dulu, sampai Indonesia kembali memulih.
Dari seni kita dapat memaknai kehidupan. Lestarikan kebudayaan! mulai dari kebijaksaan sebuah pimpinan. (Taschiyatul Hikmiyah) .
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI