Mohon tunggu...
Tarunika Andaru
Tarunika Andaru Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Tarunika Andaru adalah kelompok Kuliah Kerja Mahasiswa UIN Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKM UIN Malang Kelompok 117 Berpartisipasi Dalam Kegiatan Posyandu Warga Desa Malangsuko

20 Januari 2024   11:59 Diperbarui: 20 Januari 2024   12:05 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto: Tarunika Andaru 

Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) UIN Malang membantu posyandu balita dan PIN polio di Desa Malangsuko, Tumpang, Malang. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15 hingga 18 Januari 2024. Kegiatan posyandu balita tersebut dilakukan pada tiga tempat, yaitu di Polindes Desa Malangsuko pada tanggal 15 & 17 Januari, selanjutnya pada tanggal 16 Januari di rumah Pak Jiyono RW 8 dan pada tanggal 18 Januari di rumah Pak Nurudin RW 6. Setiap lokasi kegiatan dipilih dengan cermat untuk memastikan cakupan yang maksimal dan partisipasi masyarakat yang tinggi.

 

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya preventif untuk mengatasi masalah stunting, yang merupakan masalah kesehatan serius di berbagai daerah di Indonesia salah satunya pada desa Malangsuko. Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak di bawah usia 5 tahun akibat kekurangan gizi kronis. Dengan berkolaborasi bersama masyarakat setempat, mahasiswa KKM UIN Malang menjalankan tugas mereka dengan penuh semangat dan tanggung jawab.

Para mahasiswa KKM ikut membantu dalam pencatatan data, pengukuran tinggi badan, penimbangan berat badan, dan pengukuran lingkar kepala pada setiap balita yang datang. Mahasiswa juga aktif dalam memberikan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang dirancang khusus untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan balita.

Salah satu mahasiswa KKM kelompok 117, Ruri Maulidya mengungkapkan antusiasmenya terhadap kegiatan ini, "Kami sangat senang bisa membantu masyarakat di Desa Malangsuko. Melibatkan diri dalam kegiatan Posyandu ini memberikan pengalaman berharga dan memperluas wawasan kami dalam bidang kesehatan masyarakat."

Selain pengukuran dan penimbangan, Posyandu Balita juga memberikan perhatian khusus terhadap pencegahan stunting. Anak-anak yang terdeteksi memiliki risiko stunting akan mendapatkan pendampingan khusus dari tim kesehatan dan layanan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak.

foto: Tarunika Andaru 
foto: Tarunika Andaru 

Selain itu, dalam upaya untuk meningkatkan imunisasi di kalangan balita, kegiatan ini juga menyediakan Program Imunisasi, khususnya pemberian vaksin polio. Imunisas polio penting untuk mencegah penyakit polio yang dapat menyebab kelumpuhan. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mencapai target eliminasi polio secara nasional.

Bu Ririn selaku bidan menyampaikan apresiasinya terhadap kontribusi mahasiswa KKM UIN Malang, "Kami berterima kasih atas kehadiran mahasiswa KKM yang telah membantu kami dalam meningkatkan kesehatan anak-anak di desa ini. Semoga kegiatan ini dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat Malangsuko."

Melalui keterlibatan aktif mahasiswa KKM UIN Malang dalam Posyandu Balita dan PIN Polio ini, diharapkan bahwa Desa Malangsuko akan menjadi model inspiratif dalam mewujudkan kesehatan anak-anak yang optimal dan menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun