Mohon tunggu...
Tarisa Adistia
Tarisa Adistia Mohon Tunggu... Novelis - Novelis | Mahasiswi Sastra Indonesia UNESA

Selamat datang di dimensi Kalpasastraku, platform estetika sastra, komik, film, dan buku bertemu kreativitas harmoni eksplorasi budaya.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengenal Humaniora Digital: Kolaborasi Ilmu Humaniora dan Teknologi Digital

12 Juni 2024   23:01 Diperbarui: 12 Juni 2024   23:20 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Generated bing.AI: Digital Humanities

Di era kontemporer yang serba digital ini, batas antara dunia digital dan non-digital semakin kabur. Hal ini juga berlaku dalam ranah ilmu pengetahuan, sebagaimana teknologi digital mulai merasuki berbagai disiplin ilmu, termasuk ilmu humaniora. Muncullah sebuah bidang studi baru yang disebut Digital Humanities (DH), atau Humaniora Digital dalam bahasa Indonesia.

Prodi S-1 Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) UNESA, gelar International Guest Lecture pada Rabu, 12 Juni 2024 yang terselenggara secara daring berbasis platform Zoom Meeting; bertemakan "Digital Humanities in Literature". Menghadirkan Dr. Rahul K. Gairola dari School of Humanities, Arts, & Social Sciences and Indo-Pacific Research Centre, Murdoch University.

Edited Canva by: Aprilia L., Rina Syahrina, Luthfiana, dan Tarisa Adistia
Edited Canva by: Aprilia L., Rina Syahrina, Luthfiana, dan Tarisa Adistia

Kegiatan ini dimoderatori oleh Dr. Ali Mustafa, S.S., M.Pd., Ketua Himpunan Sarjana Kesusastraan Indonesia (HISKI) UNESA, dan dihadiri oleh peserta dari India, Bangladesh, Pakistan, Australia, Estonia, dan Latvia, yang berjumlah sekitar 175 orang yang berpartisipasi dalam pertemuan Zoom.

Drs. Parmin, M.Hum., Koordinator Prodi S-1 Sastra Indonesia, berharap acara ini dapat dilakukan di tahun-tahun mendatang dengan melibatkan lebih banyak pakar sastra dan humaniora dari perguruan tinggi luar negeri, sehingga menjadi ajang untuk bertukar persepsi tentang perkembangan digital humaniora dalam ilmu sastra.

Lalu, apa itu Digital Humanities (DH)?

Secara sederhana, DH dapat diartikan sebagai perpaduan antara teknologi digital dan ilmu humaniora. Bidang ini memanfaatkan berbagai alat dan metode digital untuk meneliti, menganalisis, dan memahami berbagai fenomena humaniora, seperti sastra, sejarah, seni, budaya, dan bahasa.

Dr. Rahul K. Gairola mendefinisikan DH sebagai sintesis antara ilmu-ilmu humaniora dan teknologi ilmiah (STEM). DH bukan hanya tentang teknologi, tapi juga tentang bagaimana teknologi mempengaruhi cara individu berpikir dan berbuat.

Tangkapan layar Zoom Dr. Gairola oleh Ayesha F. 
Tangkapan layar Zoom Dr. Gairola oleh Ayesha F. 

Ia memaparkan definisi DH menurut beberapa ahli, di antaranya ialah Dr. Johanna Drucker dan Dr. Melissa Terras. Dr. Drucker menjelaskan bahwa DH adalah kerja di antara teknologi digital dan disiplin ilmu humaniora, sementara Dr. Terras menjelaskan bahwa DH adalah sintesis antara teknologi digital dan ilmu humaniora yang bertujuan untuk menghasilkan aplikasi dan model baru untuk pengajaran dan penelitian.

Pemaparan Materi oleh Dr. Gairola
Pemaparan Materi oleh Dr. Gairola

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun