Kampus Mengajar merupakan salah satu dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka atau yang disingkat dengan MBKM. MBKM ini merupakan kebijakan yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan, Budaya, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI). Dilansir dari situs web kemdikbud.go.id, tujuan dari program Kampus Mengajar ini yaitu untuk memberikan bekal kepada para mahasiswa dengan bermacam-macam keterampilan dengan cara menjadi mitra guru dan juga sekolah dalam berkreasi dan berinovasi melaksanakan pembelajaran yang bisa memberikan dampak pada peningkatan kemampuan literasi dan juga numerasi peserta didik di sekolah sasaran.
Kriteria yang dijadikan sekolah penugasan pada Program Kampus Mengajar yaitu sekolah yang terakreditasi paling tinggi A atau berada di bawahnya. Penulis ditempatkan di SD Negeri Ngrombo 02 yang berlokasi di Desa Ngrombo, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah. Dalam Data Pokok Pendidikan atau disingkat dengan Dapodik, sekolah ini tercatat memiliki akreditasi B.
Sedikit mengulas kembali, bahwa Program Kampus Mengajar berfokus pada peningkatkan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di sekolah sasaran. Oleh karena itu, penulis beserta empat mahasiswa lainnya yang tergabung dalam Tim Kampus Mengajar SDN Ngrombo 02 merancang salah satu program yang dapat menciptakan lingkungan berbudaya literasi dan numerasi di SDN Ngrombo 02. Program tersebut bernama "Litnum Around Us".
Program Litnum Around Us meliputi dua kegiatan, yaitu melakukan pengecatan pot literasi numerasi dan pembuatan permainan engklek numerasi. Berikut merupakan penjabaran dari kegiatan tersebut:
Program ini dilakukan dengan menghias pot tanaman yang ada di lingkungan sekolah agar lebih menarik bagi peserta didik dan dihias dengan operasi bilangan berupa perkalian dan pembagian agar peserta didik sering melihat operasi bilangan tersebut dan mereka dapat menghafalnya. Selain itu, pot juga dihias dengan kalimat motivasi edukatif.
- Pembuatan Permainan Engklek Numerasi
Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk melestarikan permainan tradisional yaitu engklek, dengan cara yang menarik dan terdapat unsur numerasinya, sehingga peserta didik juga bisa lebih dekat dengan angka - angka atau numerasi dan tercipta lingkungan sekolah kaya numerasi.
