Banyak aroma pala dan cengkeh bertaburan memanggil
Kenapa yang kau lihat hanya padinya?
Â
Pak presiden yang terhormat
Kami yang rendah di tanah timur tak meminta
Suara kami mungkin tak terdengar karena hilang dibawa deburan ombak di pantai
Tapi kota kami tak pernah menangis karena kelaparan
Â
Engkau yang duduk di kursi empuk di sana..
Pernakah kau mendengar satu suara berbeda di antara ribuan suara yang sama?
Kami kecil, kami minoritas..
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!