Mohon tunggu...
Tarmidinsyah Abubakar
Tarmidinsyah Abubakar Mohon Tunggu... Politisi - Mantan Pemimpin Partai Politik

Semua orang terlahir ke dunia dengan tanpa sehelaipun benang, maka yang membedakannya adalah pelayanan kepada sesama

Selanjutnya

Tutup

Financial

M&G, Investasi Bodong Rekrut Dana Rakyat Indonesia, Rakyat Hanya Butuh Kesadaran Mandiri

14 September 2024   09:06 Diperbarui: 18 September 2024   10:16 609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tau kenapa?
Ketika perusahaan itu mengalami titik keseimbangan antara uang  masuk dari rekrut pesertanya lebih sedikit dan membayar keuntungan peserta membengkak maka tibalah waktu panik, mereka meyiasati dengan berbagai cara. 

Misalnya dengan memberi dalih-dalih salah mengikuti mekanisme trading, sinyal kurang baik dengan dalih kalkulasi tidak mencapai angka tertentu pada market. Pokoknya berbagai dalih yang diterima secara nalar pada masyarakat pragmatis yang pemikirannya memang pendek.

Sebenarnya perusahaan yang operasionalnya berpola money game rumusnya sangat sederhana, dimana menambah orang dengan uang pemasukan yang juga membayar biaya keuntungan dalam menggunakan media, misalnya trading dengan menggunakan nama perusahaan ternama untuk membangun trust pada publik, sementara kepada anggota yang sudah kena sihir hanya butuh lancar bayar di masa awal.

Mereka tidak ubahnya hanya di elus dan dibelai untuk waktu tertentu agar tercipta keseimbangan dan terjadi surplus keuangan.

Nah, memantau perkembangan pertumbuhan jaringan anggota yang tergabung berjumlah kurang lebih dibawah seribuan orang, maka uang wajib klein berputar diperusahaan tersebut berkisar $1.00.000 seluruhnya.

Berikut sebagai uang ekstra dari peserta awal yang merekomendasikan anggota baru 15 persen mereka melakukan deposit besar dari $1.000 sampai $2.000.

Estimasinya secara maksimal $ 1.500 dikali 15 persen dan dikali 1.000 yakni $225.00 ditambah $100.000 Jadi begitu banyak uang rakyat yang direkrut oleh perusahaan trading abal-abal yang mereka kendalikan. Maka dalam waktu 3 bulan perusahaan model begini masih cukup aman dan mereka terus berharap pesertanya mencapai tahapan tertinggi sebelum mereka tutup yang sering disebut scam oleh masyarakat.

Kemudian, lihatlah siapa yang berani bersuara dengan kejanggalan yang tidak adil terhadap masyarakat? Jawabnya mereka yang memahami seluk beluk trading dan investasi.

Namun mentalitas kita sebagai rakyat Indonesia memang sudah lemah akibat pressure budaya pemerintah kita sendiri yang butuh dijajah untuk mengambil manfaat kelompok, yang kita pelajari dari beberapa rezim masa lalu dan saat ini.

Oleh karena itu yang berani bersikap sudah pasti dibunuh karakternya oleh mereka yang sealiran dengan sihir yang sedang berlaku, termasuk mereka yang bahagian dari pemerintah yang menerima manfaat dari proyek investasi kotor tersebut.

Nah, kalau masyarakat tidak punya sikap untuk berpihak dalam rangka membela kebenaran, maka saya yakin suatu ketika orang-orang yang memiliki pengetahuan tidak akan pernah mau membela kebenaran, minimal mereka akan berpikir panjang sebagai sesuatu yang tidak berarti apapun. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun