Mohon tunggu...
Taopik Fatturrohman
Taopik Fatturrohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Music

Now and Then, Lagu Terakhir dan Terbaik dari The Beatles

4 November 2023   14:19 Diperbarui: 4 November 2023   14:33 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

The Beatles adalah salah satu band rock terbesar dalam sejarah musik. Mereka telah menciptakan banyak lagu yang menjadi klasik dan ikonik, seperti Yesterday, Hey Jude, Let It Be, dan lain-lain. Namun, ada satu lagu yang mungkin belum banyak orang tahu, yaitu Now and Then, yang disebut-sebut sebagai lagu terakhir dari The Beatles. 

Lagu ini baru dirilis pada 2 November 2023, setelah 45 tahun dalam pembuatan. Lagu ini menampilkan suara dan permainan musik dari keempat anggota The Beatles, yaitu John Lennon, Paul McCartney, George Harrison, dan Ringo Starr. Lagu ini juga dipasangkan dengan lagu pertama mereka, Love Me Do, sebagai simbol awal dan akhir dari perjalanan musik mereka. Dalam opini saya, Now and Then adalah lagu terbaik dari The Beatles, karena menunjukkan kematangan, kejujuran, dan keindahan dari musik mereka.

Now and Then adalah lagu yang ditulis oleh John Lennon pada tahun 1978, setelah The Beatles bubar pada tahun 1970. Lagu ini adalah lagu cinta yang menyentuh, yang ditujukan kepada seorang teman lama (atau kekasih), yang mungkin merupakan metafora dari The Beatles itu sendiri. Lennon menyatakan rasa rindu dan harapan agar mereka bisa kembali bersama, dengan lirik seperti "Now and then, I miss you / Now and then, I want you to return to me" .

 Lagu ini kemudian diselesaikan oleh Paul McCartney dan Ringo Starr pada tahun 2022, dengan menambahkan suara dan instrumen mereka sendiri. George Harrison juga ikut berkontribusi dengan bagian gitar ritme yang ia rekam pada tahun 1995, saat The Beatles membuat proyek Anthology. Produser Giles Martin juga menambahkan aransemen baru untuk bagian string. Hasilnya adalah lagu yang menggabungkan unsur-unsur dari era berbeda dari The Beatles, dari awal yang sederhana dan ceria, hingga akhir yang kompleks dan melankolis. Lagu ini juga menampilkan harmoni vokal yang indah dari Lennon dan McCartney, yang merupakan salah satu ciri khas dari The Beatles. Lagu ini juga memiliki nuansa nostalgia dan sentimental, yang sesuai dengan suasana hati para penggemar yang merindukan kehadiran The Beatles.

Dengan demikian, saya berpendapat bahwa Now and Then adalah lagu terakhir dan terbaik dari The Beatles, karena menunjukkan kualitas musik yang luar biasa, serta emosi yang mendalam dari para anggota band. Lagu ini juga menjadi penanda sejarah dari band yang telah memberikan pengaruh besar bagi dunia musik. Lagu ini juga menjadi hadiah bagi para penggemar yang telah setia mendukung The Beatles selama ini. Saya berharap bahwa lagu ini akan dinikmati dan dihargai oleh banyak orang, sebagai bukti dari keabadian dan keajaiban dari The Beatles.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun