pagi sekali pak tua sudah terbangun dari tidurnya. lalu mengambil air whudhu... pak tua melangkah dengan perlahan, menggunakan kainnya yang sudah lusuh. pak tua mengambil Al-Qurán dan membacanya. ayat demi ayat di baca dengan sangat pelen.
ayam pun mulai berkokok, tanda pagi akan dimulai. suara azan pun mulai berkumandang sebagai panggilan untuk shalat wajib.
pak tua menyegerakan shalat subuhnya. selesai shalat pak tua membersihkan halaman depan rumah saudaranya, maklumlah pak tua tinggal disana hanya menumpang karna sudah tak punya istri dan tak ada anak. selesai membersihkan halaman ada suara yang memanggilnya dengan nada keras. "pak-pak sini cepat.....!" dengarnya, "hari ini bapak harus menjual es-es ini sampai habis...!" perintah saudaranya, tanpa ada rasa prihatin atas kondisi pak tua yang sudah renta itu. "ini sepotong roti, dan ini air minumnya, dihabiskan yah, lalu berangkat yah jual es....!". perintah saudaranya lagi.
pak tua keluar dari rumah, lalu memakai sandal jepitnya yang belang sebelah. rintihnya "Ya Allah sabarkanlah aku, sadarkanlah saudara ku...!" dari kampung satu kekampung lainnya ia lalui dengan berjalan kaki. meskipun lelah tetap ia lakoni.   BERSAMBUNG........!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H