Program pengabdian Masyarakat yang diinisiasi oleh kelompok 9 Mahasiswa Program Studi Sains Data angkatan 2022 Telkom University Purwokerto telah mengadakan pelatihan machine learning untuk siswa anggota ekstrakurikuler AI SMK Telkom Purwokerto. Program yang berlangsung dari September 2024 hingga Desember 2024 ini bertujuan untuk mengoptimalkan kegiatan ekstrakurikuler AI yang diikuti oleh 14 siswa anggota esktrakurikuler AI di SMK Telkom tersebut.Â
Di era revolusi industri 4.0, kemampuan memahami dan mengimplementasikan machine learning menjadi keterampilan yang sangat dicari oleh industri. Meski SMK Telkom Purwokerto telah memiliki ekstrakurikuler AI, kegiatan tersebut masih menghadapi tantangan utama berupa ketiadaan modul pembelajaran yang terstruktur dan komprehensif. "Tanpa adanya modul yang jelas, proses pembelajaran menjadi tidak terarah dan sulit untuk diikuti. Hal ini menyebabkan siswa kesulitan dalam memahami konsep-konsep dasar hingga lanjutan machine learning." jelas Novan Zaki selaku ketua tim.Â
Program ini akan menyediakan solusi melalui tiga pendekatan utama. Pertama, pengembangan modul pembelajaran terstruktur yang mencangkup konsep dasar hingga Teknik lanjut dalam machine learning. Kedua, pelatihan sistematis dan intensif yang dilaksanakan secara berkala sebanyak 4 kali. Ketiga, praktik implementasi melalui studi kasus nyata yang memungkinkan siswa menerapkan algoritma machine learning dalam konteks praktis. "Kami berharap program ini tidak hanya meningkatkan kompetensi teknis siswa, tetapi juga mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan Lomba AI," tambah Novan.
Pelatihan berfokus pada dua pendekatan utama machine learning, yaitu Supervised Learning dan Unsupervised Learning. Siswa akan mempelajari berbagai algoritma penting seperti KNN, Decision Tree, dan Regresi. Melalui pendekatan praktis ini, siswa tidak hanya memahami teori tetapi juga mampu mengaplikasikan pengetahuan mereka dalam proyek nyata. Program ini juga memberikan perhatian khusus pada pengembangan analisis data. Siswa/i anggota ekstrakurikuler AI akan dilatih untuk menginterpretasikan hasil dari model yang mereka bangun dan menggunakannya sebagai dasar pengambilan keputusan berbasis data. "Kemampuan menganalisis data menjadi sangat penting di era digital ini. Kami ingin memastikan siswa tidak hanya bisa membangun model, tetapi juga memahami implikasi dari hasil analisis mereka," tambah Mega, salah satu anggota tim.
Program yang dibimbing oleh Ibu Siti Khomsah., M.Sc, ini akan melibatkan evaluasi berkelanjutan untuk mengukur pemahaman siswa. Evaluasi dilakukan melalui tes dan proyek mini, disertai dengan feedback konstruksif untuk membantu siswa mengidentifikasi materi yang perlu ditingkatkan. Dengan adanya program ini, diharapkan siswa anggota ekstrakurikuler AI SMK Telkom Purwokerto tidak hanya memperoleh keterampilan teknis yang mendalam, tetapi juga siap untuk berkontribusi secara signifikan pada kemajuan teknologi dan industri di masa depan. Target luaran program ini meliputi publikasi ilmiah, video dokumentasi kegiatan, serta modul dan bahan praktikum yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H