Mohon tunggu...
Talitha RahmaKhamilah
Talitha RahmaKhamilah Mohon Tunggu... Lainnya - 12 MIPA 4

as a student at SMAN 1 Padalarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

"Tuntutlah Ilmu walaupun sampai ke negeri China" ah kejauhan males!

2 Maret 2021   16:50 Diperbarui: 2 Maret 2021   17:14 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 Di kalangan masyarakat tentu sudah tidak asing lagi dengan ungkapan "Tuntutlah ilmu walau sampai ke negeri China". Pepatah itu mungkin sering sekali kan kalian dengar?. Entah itu mendengarnya atau melihat pepatah itu di web. Ett, tapi pepatah itu bukan berarti memang menuntut ilmu itu harus pergi jauh - jauh beneran ke negeri China yaa... secara harfiah diartikan bahwa untuk menuntut ilmu meski sampai ke tempat yang sangat jauh itu perlu dan untuk menekankan betapa pentingnya mencari ilmu.

Ilmu pengetahuan sangat penting bagi setiap individu. Bahkan, dapat meningkatkan martabat manusia lohh.. Di dalam ajaran agama Islam, menuntut ilmu juga merupakan suatu ibadah kepada Allah. Semua yang kita jalani juga pasti ada ilmunya. Karna, ilmu bukan melulu pelajaran yang kita pelajari saat sekolah ataupun berkuliah. Tapi ilmu juga bisa kita pelajari dari kehidupan sehari - hari yang kita jalani. Bagaiman belajar dari pengalaman untuk diperbaiki ataupun tidak lagi mengulanginya. Itu mengapa, ilmu sangat amat penting bagi setiap individu.

Bicara tentang ini, banyak sekali orang - orang yang bisa menuntut ilmu sampai jenjang yang tinggi. Tetapi, banyak juga orang yang tidak bisa mencapai itu semua. Ada sebagian kecil orang - orang yang harus rela berjalan kaki, menembus hutan, dan bahkan bertaruh nyawa hanya demi menuntut ilmu pergi ke sekolahnya. Atau bahkan, mereka - mereka yang tak dapat merasakan bangku sekolah untuk menuntut ilmu pun sebenarnya ingin sekali bisa merasakannya bersekolah, dan menuntu ilmu.

Kita, yang setiap harinya bisa pergi ke sekolah dengan akses yang mudah, bisa menuntut ilmu, belajar bersama teman di kelas dan mendapatkan fasilitas lainnya untuk mempermudah dalam menuntut ilmu patutnya lebih bersyukur. Karena, banyak di luaran sana orang - orang yang ingin sekali menjadi kita. Entah itu bisa pergi bersekolah, atau sekedar membaca buku di perpustakaan. Tetapi, tidak jarang kita malah banyak mengeluh tentang menuntut ilmu. Entah itu capek, bosan dan lainnya. Atau mungkin juga karena banyaknya tugas yang diberikan guru.

Apalagi, sekarang di masa pandemi ini, belajar serta menuntut ilmu itu adalah suatu aktivitas yang mungkin bagi sebagian orang malas. Karena akses yang sulit harus menggunakan gadget, kuota yang dipakai boros, belajar dengan guru via online dan lebih susah difahami karena kurangnya efektivitas belajar online dan malah diberi tugas yang lebih sulit dibanding saat di terangkan. Mungkin banyak dari kalian juga yang merasakan ini bukan?. Tapi semua keluhan itu tidak akan membantu kita untuk semangat lagi dalam belajar menuntut ilmu.

Kita harus semangat dan lebih bersyukur lagi. Karena kita masih bisa belajar. Setidaknya walaupun memang kurang efektif. Tetapi, kita haru semangat karena masa depan kita dan bangsa kita ada ditangan kita agar mendapatkam masa depan yang cerah. Mau dibawa kemana masa depan kita jika tidak berilmu? gamungkin di bawa ke KUA kan.

Untuk itu, mari bersyukur dan lebih bersemangat lagi dalam menuntut ilmu demi masa depan yang kita harapkan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun