Mohon tunggu...
Talita Syahira
Talita Syahira Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

“hidup akan tenang jika kita selalu bersyukur”

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Film Jojo Rabbit: Komedi Hitam yang Menghangatkan Hati!

2 Desember 2023   06:58 Diperbarui: 2 Desember 2023   07:02 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kamu ingin film komedi yang berbeda, lucu, unik, dan menyentuh hati? Jojo Rabbit adalah solusinya! Film yang dirilis pada tahun 2019 ini berhasil mencuri perhatian penonton dengan pendekatan uniknya terhadap topik yang serius. "Jojo Rabbit" adalah karya dari Taika Waititi, seorang sutradara yang tak hanya mengundang tawa, tetapi juga mengajak penonton untuk merenung.


"Jojo Rabbit" mengisahkan tentang seorang anak laki-laki Jerman bernama Jojo, yang memiliki teman imajiner yang tak biasa: Adolf Hitler. Cerita berlangsung pada masa Perang Dunia II, di mana Jojo sedang menjalani pelatihan di Hitler Youth. Namun, segalanya berubah ketika ia menemukan bahwa ibunya menyembunyikan seorang gadis Yahudi di rumah mereka.

Film ini telah menerima pujian dari kritikus dan telah memenangkan penghargaan. Salah satunya, Oscar Academy Award Untuk Skenario Adaptasi Terbaik 2020.

Keunikan Pendekatan Humor:

Film ini juga tidak seperti film perang pada umumnya. Taika Waititi mengambil risiko dengan memadukan elemen komedi dan drama yang jelas. Humor hitamnya berhasil menghadirkan canda tawa, sementara kehadiran unsur dramatis memberikan kedalaman emosional pada cerita ini.

Performa Pemeran:

Roman Griffin Davis, yang memerankan Jojo, membuktikan bahwa bakat tak mengenal usia. Chemistry-nya bersama Thomasin McKenzie, yang memerankan gadis Yahudi bernama Elsa, sangat mengesankan. Scarlett Johansson juga memberikan penampilan memukau sebagai ibu Jojo (Rossie).

Desain Produksi dan Musik:

Visual "Jojo Rabbit" sangat mencolok dengan desain produksi yang menciptakan atmosfer era Nazi Jerman tahun 1945. Penggunaan musik yang sangat cerdas, termasuk lagu-lagu zaman itu yang diolah kembali, memberikan nuansa khas pada film ini.

Pesan Kemanusiaan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun