Kondisi itu merupakan realitas sosial terkait dengan minat baca. Studi UNESCO (2011) menunjukkan indeks membaca masyarakat Indonesia hanya 0,001. Arti
Kehadiran televisi dan telepon genggam, bahkan sekarang dengan layar sentuh, merusak media habit masyakat Indonesia. Kalau masyarakat di negera-negara