Wijayanti: kemenangan yang abadiAyah meniup ubun-ubunkuseperti dahulu saat aku bayidemikian seterusnyahingga aku sebesar inisaat prahara menerjangkudo
Malam minggulangit tersenyumbulan di Timur Lauthadir menampilkan wajah hari ke-13abrit dumalimasepokok Pandan Lautmasih di sana:tegaktegaptegarcahaya&