Aku pun suka dengan keramaianjika diamku membuatmu terusik,jangan mengira aku tak peduli
Mencintaimu adalah mencintai diriku tanpa cintamu; adakah aku?
Aku ingin kau melihat senja. Tapi impian itu tak terwujud. Sampai ditelan sang malam
ingin lewati oktobertuk sampai desember tapi tak ingin "juni melukaimu".Itulah mengapa, aku bersama juli!
"Aku manditanpa tulang punggung",hanya tulang rusuk nyabersama kakek ku
Aku rindu subuh ituSinggah di rumah nenekMenunggu suara MuTak sabar tuk menengok
Masih tentang kamu Sayangku, aku menujuAdakah kau menungguDi sana hanya untukku?
Biarkan aku pergi mungkin suatu harikita bertemu kembali
pernahkah kau bertanya,"siapa yang memberikanbaju yang kau pakai itu?"
Rindu tak mengenal jarakKita hanyalah beda ruangTatkala rindu mengaungPenantian akan nampak
Aku tak tau tapi ingin mengetahui Asap rindu itu yang mengudara Debu kerap kulihat sana sini
Pelajari dewata serta ritual yang terdapat dalam kitab agama yang paling kuno, kitab suci Weda dari India.
Agama Hindu mengakui Weda atau Veda sebagai kitab sucinya. Mari kita pelajari peran dari Weda ini, serta bagian dan sejarahnya.
Aku tak mengizinkanmu pulangkarena itu keinginan muBoleh pulang bukan karena rindutapi sudah saatnya kau harus pulang
Tuhan...aku di persimpangan jalanterima kasih,aku telah pahamke mana dan di manaaku harus pulang!
Kau yang menyuruhku pergiKata-katamu kusimpan rapiAku sengaja tak beranjak pergiHanya bersembunyi
Cintamu membuatku canduTetapi terasa begitu semuTatkala aku mulai merinduKau membiarkanku menunggu
Wahai cintakuSampai kapan beginiMembuat rinduku padamuMenepi di sudut kertas mimpi
Kulihat fotomuMerona di dindingkuDi balik kacamatakuMencair sebening salju
Sampai kapanmimpi ini terbeli..."Namanya juga mimpi,itu hanya dunia khayalan," katanya. "Tidurmu terlalu nyenyak."