Keputusan Butet Manurung meninggalkan Warsi dinilai tepat. Dengan Sokola Rimba ia menjadi tokoh nasional dan namanya mendunia bersama Suku Anak Dalam.
Sejumlah warga Suku Anak Dalam meninggal karena kelaparan. “Kami kehilangan hutan!” LSM Warsi yang sudah dianggap teman malah “menusuk dari belakang.”
Suku Anak Dalam menganggap Warsi cuma setengah hati dalam melakukan pendampingan sejak “Peristiwa RPTNBD”.
“Untuk mewujudkan mimpi ‘hutan terkelola masyarakat sejahtera’, saya sudah berjuang dari level Wali Nagari hingga ke level Menteri, dan akan terus ber
Mereka menamai daerah ini dengan sebutan Sungai Tebal, adalah sebuah dusun yang secara administrasi termasuk ke dalam dua buah desa, yaitu desa Du
