jangan pernah pergi wahai kekasihku, walau hadirmu ditolak orangtuaku. hadirmu belum direstui. aku takkan pergi. kita hadapi bersama ujian ini
Video ini dipersembahkan bagi penyuka puisi yang lebih suka mendengarkan puisi daripada dengan membacanya sendiri. Selamat mendengarkan.
Boikot Harus Diperkuat dengan Keseiapan Produk Dalam Negeri
Segala sesuatu yang diizinkan Tuhan, selalu menjadi yang terbaik. Hanya bersyukur yang dapat membuat keberterimaan tulus dan ikhlas.
Balaslah ketulusan dengan kejujuran Bukan sebatas hati senang Walau kau jauh tidak kelihatan Ada sinyal di sana curang luar biasa
walau ku tak pernah dengar suaranya tapi tatkala gambarnya kudekap ke dada ea, ternyata bersuara malah ia mengajak hatiku tertawa-tawa
Puisi Sutardji Calzoum Bahri, Presiden Penyair Indonesia berjudul Walau adalah salah satu puisi terbaik beliau versi saya. Bagaimana menurutmu?
Sebagai pria normal yang udeh kehilangan keperjakaan sejak satu dekade lebih ini gue kadang berpikiran ngeres setiap kali nongton tipi terutama tipi I
baiklah, walau tuan tidak sukawalau akhirnya tuan akan marahakan tetap aku tuliskanrangkaian bait-bait kata untuk tuanhanya untuk tuanbukan berisi puj
Apakah aku lapar? sudah suntuk kunikmati semua kata kali ini aku berkata benar kalau aku lapar dari dunia segar kali ini setumpuk badanku
Bukan sebuah puing dari sebuah bangunan yang kini ada di depan mata masyarakat Selayar Dan bukanlah sebuah janji bila kemudian, Waktu telah tiba d
[caption id="attachment_128312" align="alignleft" width="261" caption="Lambang Kabupaten Ketapang, Kalbar"][/caption] Cinta, pesta dan sukacita tida