Penari tradisional di Yogyakarta senantiasa diberi kesempatan tampil di Bangsal Srimanganti Kraton Yogyakarta.
Seperti Tepung di Atas Kulit PadiSeribu perak harganya di atas seratus perak. Di atas plafon masih ada atap.Kiblat harganya di atas menara masjid. Sem
Pada saat-saat tertentu bahkan pada siang menjelang sore pun, penulis sering memutar dan tentu saja melantunkan dan ngura-ura lagu-lagu Jawa, seperti: