Etika dadi kreteg kang ngubungake wong Tuwo lan wong Enom, mbangun pondasi kanggo sesambungan gotong royong lan gotong royong.
Kadosipun sepele nanging wigati. Laden tamu boten sembarangan, waton bekta nampan isi gelas utawi pacitan lajeng dipunladosaken. Kawula mudha wiwit
Bapak ibu lan putra ing griya minangka kulawarga menika dados komunitas belajar ingkang paling utama.
Kahanan jaman samenika tansaya tebih saking gadhang-gadhanging para sepuh
Unggah-ungguh atau sopan santun adalah bagian integral dari budaya Jawa yang memiliki peran penting dalam pembentukan karakter dan moral anak-anak.
Pelatihan Budaya Unggah-Ungguh bermanfaat untuk perubahan kearah yang lebih baik dalam hal implementasi karakter baik pada kehidupan sehari-hari
Penerapan Unggah-Ungguh basa Jawa saat ini saya melihat banyak terjadi kemunduruan. Banyak anak-anak sekarang yang tidak mengenal unggah ungguh basa.
Best Practice (Praktik Baik) Menulis Geguritan Menggunakan Media Sosial Instagram
Pentingnya unggah-ungguh berbahasa dalam kehidupan berguna untuk mengatur tingkah laku masyarakat yang sesuai dengan budaya Jawa.
Kebudayaan Jawa sangat kaya pitutur yang bisa dijadikan pedoman pembentukan karakter siswa
Teladan perilaku orang-tua akan dicontoh oleh anak-anak. Porsi pendidikan terbesar terletak pada orang-tuanya.
Unggah-ungguh merupakan bagian dari etika atau disebut sebagai etika terapan.
Sangat penting sekali sebagai orang tua dalam meningkatkan sopan santun atau tata krama kepada anak sejak usia dini
Saya mengalami pada bulan pertama saya diterima bekerja di kantor pusat sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Usia muda harus mendatangi orang yang sudah berumur karena dianggap mereka ini sepuh dan pinisepuh. wajar jika simbah, pak dhe, budhe ataupun buyut ha