Satu cangkir, untukmu, tuan, dengan senyuman penuh makna.
Di dalam palung hati yang sunyiKu tulis tentang tuan yang kucintaiBagai bintang yang bersinar di langit malam yang biru
Karya tentang anganan seorang gadis biasa pada sosok pujaan hatinya
keresahan akan minimnya hiburan rakyat akibat terkikis kepentingan
Tuan, akhirnya aku bisa menyelesaikan cerita bersambung yang singkat tentangmu.
Pulang ialah jalanya. Berjalan tanpa adanya alas (panduan) agama ialah jalan yang tak memiliki tujuan. Arti dari pada perjalanan ialah tujuan hidup
Hari-hari yang tenang dan damai di Mansion berakhir. Rombongan Tuan Besar atau Duke telah tiba
Kemanakah tuan pergi tinggalkan daku? Tak sayang kah gerangan akan kenangan kita bersama?
Namun, Tuan Culas tampaknya memiliki definisi sendiri. Demokrasi versi dirinya adalah pemerintahan dari keluarga, oleh keluarga, dan untuk keluarga.
Nona sedang berhutangPada tuan yang malangDibelahan jalan ia menjahit jarak yang semakin renggangTak pernah memiliki waktu senggangTuan selalu melukis
Di sini Tuan, hanya kulihat tarian-tarian persembahan. Reranting dan dedaunan, dalam irama angin dan udara.
Bergemanya ruangan diikuti dengan sura jeritan sang penderita yang meraung-raung tak karuan.
Alloh dan Pemerintah memperlakukan manusia layaknya Tuan dan Raja
Anda dilahirkan untuk menjadi Raja
Dimana Tuhan kita?Dimana Raja kita? orang orang bertanya dimana Tuhan kita?
Tuan.. Beberapa hari ini, aku hampir lupa kamu ada di muka bumi.
Erick Thohir melakukan lobi kepada presiden FIFA..
sekedar kata, bisikan-bisikan hangat yang meneduhkan netra
Lelaki Tua yang berjalan tertatih di halaman rumah sendiri di pagi hari menggenggam sebatang lilin yang menyala
