Lulus kuliah seharusnya jadi momen yang penuh kebanggaan, tapi nyatanya banyak mahasiswa yang justru merasa bingung dan menyesal setelah wisuda.
Mengatur waktu antara kuliah dan organisasi memang tidak mudah, berikut strategi-strategi kreatif yang bisa membuat semuanya terasa lebih terkelola.
Belum apa-apa sudah mengecap dosen pembimbing killer. Hanya karena mendengar cerita dari kakak tingkat. Yuk, kita hapus sterotipe dospem killer!
Artikel mengenai tips serta solusi bagi mahasiswa dalam menghadapi tugas kuliah yang sudah menumpuk
Artikel Mengenai cara Menavigasi diri dalam aspek sosial terutama pada Mahasiswa Baru yang mengalami transisi antara SMU ke Universitas
Artikel Mengenai Keluh Kesah Kuliah Online dan Kuliah Tatap Muka yang terutama di alami oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sorong
Artikel yang membahas mengenai komunikasi efektif ataupun pendekatan pada dosen dan rekan kulaih dengan komunikasi yang baik dan profesional
Artikel Cara Membangun Kepemimpinan serta tantangan dan solusinya yang mana dapat membantu ataupun menambah wawasan pembaca dari kalangan mahasiswa
Selamat datang para mahasiswa baru di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar!
IPK 3,75 dan Networking
Mau tau tips dunia perkuliajam khususnya di Fakultas Kedokteran? Yuk Simak sekarang!
Langkah-langkah menentukan jurusan kuliah, agar tidak menyesal di kemudian hari
"Ngapain kuliah bahasa sendiri? Mending juga kuliah bahasa asing!", "Mending kursus aja deh, daripada harus kuliah, empat tahun lagi!"
Kuliah berat, banyak faktornya dan banyak tipsnya buat jadi ringan. Bila mahasiswa bilang stress karena kuliah bisa saja tumpukan masalah non-kuliah.
Bingung pilih jurusan perkuliahanmu? Atau pilih universitasnya? Aku bagikan tips ini untukmu!
Menjadi produktif tidak selalu melelahkan dan kamu menjadi sangat sibuk. Produktif bisa dilakukan melalui hal sepele dan juga menyenangkan.
Cara Efektif Membaca Tulisan Akademik: Supaya lebih spesifik dan efektif, tulislah poin/ hal apa saja yang ingin ditemukan dari sebuah jurnal atau buk
Kebanyakan hanya memikirkan perencanaan jangka pendek, tidak berpikir ke depannya akan bagaimana dan mengapa.