Kekalahan bukan lah akhir dari keterpurukan maupun keputus asaan melainkan langkah awal untuk memulai kembali
Di bahunya beban memikul, Dua peran ia rangkul erat, Ibu dan ayah, tiada tanding,
Namun nyatanya yang ada hanya mampu memejamkan mata dalam sejenak renung hati
keindahan sang kekasih yang di analogikan menggunakan rembulan malam
Puisi tentang kau yang pergi meninggalkan ku disini
Primadona idaman para pria umumnya yang mengartikan keindahan tiada tara
jangan datang jika hanya menawarkan perpisahan, sedih inipun hanya diam tak bersuara
Raja Ampat keindahannya semoga saja selalu terjaga.
Aku hanya pelipur lara dalam pencarianmu yang tiada akhir
Teruslah berbagi dengan ikhlas hati dengan cinta dan tanpa pamrih
Di dalam sana berhentilah bergejplak
Merindumu walau kau bukan milikku
Di sudut hati yang paling dalam, rindu itu menyala, menjadi nyala cinta yang abadi.
Parasnya yang anggun menawan memikat hati yang sedang gundah
Akhirnya aku merentangkan rindu saja dalam angan yang samar mendambamu
Ki Hajar Dewantara tak pernah lekang oleh waktu...
Penantian dan kesetian seorang perempuan terhadap pasangan hidupnya
Kehilanganmu merobek jiwaku, meninggalkan luka yang tak kunjung reda
Rindu ini akan selalu mengiringi langkahku, karena di setiap detik yang berlalu ada namamu yang selalu terpatri di hatiku