Oleh: Agus Fatoni ku hias aksara ku dengan cahaya.. layaknya rembulan..
Ku hias aksara ku dengan cahaya layaknya rembulan..
Aku satu dari banyaknya tanya yang bermunculan untuk menemui makna dalam kehidupan
Siapa sejawat yang bisa saling mendukung di www.kompasiana.com
Bersama bayangan menikmati pesta, Secawan anggur dalam genggaman,madu atau racun?
Aku ingat kisah yang dulu Ketika kita melangitkan mimpi Untuk hidup bersama, tetapi kau yang mengakhiri Yang kini kusebut dengan masa lalu
Tak ada yang mampu memberikan kita waktu untuk sendiri
Rika tidak menyahut saat dipanggil. Ternyata Rika Pingsan
Hanya di malam ini, Ku bersimpuh dan memohon ampunan dariMu
Masa muda bukankah masa yang paling dinanti-nanti semua jiwa? Masa dimana diri bebas menentukan pilihan & beraktualisasi diri namun penuh problematika
Saya terima nikahnya... waktu dipersatukannya dua insani
Sesekali mungkin hujan akan bersandiwara....
Terpekur menatap cahaya rembulan yang terbias malamDi sisi pangkuan manja sang penguasa jiwaAda bisik lembut mendera rasaPatuhlah!Apakah itu perintah&
Seseorang mempunyai jalan mereka sendiri untuk meniti kehidupan. Menjalani hidup memang tidak mudah, terutama bagi penulis sendiri. Saat ini penulis s