Puisi yang menggambarkan seseorang yang salah memilih jalan tapi harus tetap menjalani walaupun sulit
Di mata air tidak ada airmata. Ketika granit hitam kian terjal menghujam aliran sungai
Antara mimpi dan kenyataan ada jembatan dari tekad dan doa
Di kaki gunung yang menjulang tinggi, jalan terjal menantang untuk dilalui.
Menyambut Bulan suci Ramadhan tahun 2024 dengan penuh semangat
Jalur Ekstrim, Waspada Rem Blong !!!
Puisi tentang hati dan raga yang merasakan kepenatan.
Langkahku mengalahkan hukum Newton, Melangkah kuat dengan kekuatan G-force, Meniti jalan terjal yang tak berkesudahan, Menuju tempat yang abadi dalam
Kisah cinta dua insan bermula dari pertemuan tak sengaja dan bertekad untuk menuntaskan perjalanan cintanya hingga keujung waktu bersama
Tentang yang pergi untuk waktu lama sekali, dan percaya akan ditemukan pada waktunya: cinta
Sejarah warga lubuk langkap sangat erat dengan tebing Capau Riting. Ketika kita memasuki jalan menuju Lubuk Langkap kita akan dijamu oleh bukit itu.
Sebuah kisah perjalanan meraih cinta, di mulai dari sekedar imajinasi, menyatakan cinta, dengan berbagai rintangannya, hingga menjadi sepasang kekasih
Sepasang kekasih yang merasakan lika-liku dalam sejarah percintaan. Bahwa cinta ada pasang surutnya. Intinya menjaga cinta itu dengan merawat rindu.
Hujan Bulan ini menyapa tak mengenal waktu Tak hirau pagi, siang, petang, malam hingga subuh Tempiasnya terpercik ke segala ruang membelah waktu Sejum
Aku merindukan setetes embunDi tengah teriknya gurun tak bertepiKerongkonganku kering-kerontangDahagaku tak tertahankanKakiku sempoyonganLututku gemet
By: ASN, Wayag, 21 November 2014 Warna-warna dan bukit-bukit terjal Angin laut menyentuh lembut Keindahan menembus jiwa Di puncak Wayag Terdiam
Title: A Lonely Place to Die Year : 2011 Genre: Adventure/Crime Thriller Duration: 1 hr 39 mins Directed by: Julian Gilbey Written by: Julian
[caption id="attachment_133700" align="alignleft" width="300" caption="Saling menolong sesama pendaki. Foto: Isodorus Helwin"][/caption] Mendaki gu
kita adalah dua jalan terjal yang saling terhubung pada sebuah selat yang kemarin bertemu senja dengan pipi jingga kau menuntun anjing tua yang menj