Iman Trinitarian dipahami sebagai sebuah persekutuan, yang di dalamnya ada hidup, cinta dan pemberian diri.
Rakyat miskin di benua Amerika -- khususnya Amerika Latin dan Tengah -- adalah orang-orang terbuang di tanah mereka sendiri; dan pada saat yang sama b
(Sebuah Refleksi mengkonkretkan Kerajaan Allah dalam pengalaman hidup manusia)1. Konteks Yang Mendasari Munculnya Teologi Pembebasan