Cerita fabel ini hanya fiksi belaka. Jika ada kesamaan cerita atau tokoh, maka itu hanya kebetulan yang tidak disengaja.-----Semua hewan yang hadir le
Tanpa disangka mas Dab berada di bawah pohon yang sama dengan Andri, incaran hatinya, demi berlindung dari rintik hujan yang tiba-tiba. Setelah saling
Di kafe baru itu, mas Dab 'menikmati' puber keduanya dengan memacari barista cantik seumuran anaknya. Mereka saling cocok dan saling ngobrol soal kopi
Mas Dab dan Gondhes sudah muncul di kantin kampus pengen makan nasi berlauk ayam dan telur, seperti biasanya. Tiba-tiba mas Dab mengeluh ke sobatnya,"
Tidak seperti biasanya, sore itu mas Dab mengantuk, lalu tertidur. Pelan-pelan dia merasa ada yang membangunkan tidurnya, padahal cuma dia sendirian d
Banyak teman dari kantor lama yang pengen meniru sukses karier mas Ariel itu. Sekarang Ariel jadi kepala kantor perusahaan berkelas internasional. Ban
Dita menangkap basah Kevin, suaminya, sedang pacaran dengan Leni. Dita mengajak bicara mereka berdua, tanpa marah-marah seperti dikawatirkan Kevin dan
Tenda di depan rumah membuat Yu Darmi bertanya dengan santai.
Di halaman depan rumah sakit orang gila itu ternyata ada TPS Pilkada 2020. Banyak penderita yang tidak mencoblos, termasuk Dab dan Gondhes. Sambil men
Tarno mengajak Harto segera ke TPS memilih paslon A. Mereka disambut pendukung paslon A dengan nyanyian dan sorak-sorai. Harto begitu gembira diperlak
Tergesa-gesa Diana menjemput anaknya di PAUD, lalu harus segera ke kantor mengambil berkas studi lanjut. Diana harus menemui beberapa pejabat di fakul
Suasana hati Parno memang berubah-ubah dan emosional.
Walau sudah putus cinta 3 tahun yang lalu, Rendra dan Ratna masih sering ngobrol dan, bahkan, curhat tentang kekasih masing-masing. Suatu hari, Rendra
Andi marah besar, lalu membawaku ke halaman belakang rumah, dan menempeleng kepalaku. Sejak itu, Andi tidak lagi perhatian padaku. Semua ini gara-gara
Kubuka mataku, samar-samar tampak seorang mahasiswi tersenyum dan kubalas senyuman itu sambil menyebut namanya, "Halo Andri". Teman di sebelahku, Tono
Capek sekali malam itu, Prapto seperti berada di bandara menjemput rombongan pak Eddhy. Lebih terkejut lagi, Prapto ikut ditangkap KPK dan diinterogas
Andien berjalan kaki menyusuri jalanan kampung demi menentramkan hatinya setelah diputus Sinung, pacarnya, hingga tanpa sadar berada di tengah jembata
Seharian Rinto mengantar pacarnya, Lestari, ke kampus, lalu makan siang di warung mahasiswa 'Mbak Yuni', ke distro kaos promo di selokan Mataram, lalu
Baru kali ini Doni dan Dino lewat jalan kecil itu, sepulang mengantar makanan ‘berkat’ ke kampung sebelah. Pekatnya malam itu langsung membuat bulu
Di kelokan jalan kampung itu, Cinta sering berjumpa Prayoto, teman kecilnya. Alah bisa karna biasa, bibit cinta pun beranjak membesar karna sering ber
