hingga hujan pun menyampaikan derasnya tangisan dirimu kepadaku maafkan aku maafkan aku maafkan aku
Terbayang Kehadiranmu Tiga PuluhTahun yang lalu membawa kebahagiaan
Kau bahkan menyimpan begitu dalam, agar aku tak mengetahuinya
Siapapun pernah mengalami keterpurukan. Bangkit dari titik itu perlu daya ungkit. Kembali pada Tuhanmu dan cari seseorang yang mau menggenggam keluhmu