Setelah berselang 10 tahun, saya kembali diingatkan pada buku pemberian Prabowo Subianto berjudul "Surat Untuk Sahabat", terbitan tahun 2013.
Aku ingin bercerita lebih banyak tentang kisah perjalanan kita dalam dunia literasi.
Harapan supaya jangan sampai kita berhenti di Kompasiana.
tulisan-tulisan saya di Kompasiana yang dominan tentang gerakan bersepeda, bisa memicu teman-teman kompasianer yang belum bersepeda menjadi tertarik.
Kutuliskan surat ini sebagai ungkapak rasa cintaku yang selalu tertarik membaca tulisanmu tentang masalah cinta
Meski kita sering berkomunikasi melalui pesan singkat, namun pada awal tahun ini perlu kutulis surat sebagai bahan renungan.
Keberadaan seorang sahabat sangat penting untuk mengarungi hidup ini.
Fatmi Sunarya adalah kompasianer yang menyukai puisi. Salah satu puisinya berjudul 'Menyudahi 2021' bahwa di 2022 asa dan derap langkah harus nyata.
surat untuk harapan, cerpen tentang perpisahan, contoh cerpen, berdamai dengan masa lalu
Anggi apa kabar pernikahanmu yang ketiga? Maaf bila kami tak hadir dalam pestamu yang bertabur bunga. Jangan marah sayang, pandemi yang garang telah m
Teruntuk teman-temanku kelompok 13 KKN-IK DR 2020 Semoga saat kalian membaca surat ini, kalian dalam keaadan tersenyum bahagia. Karena Allah selalu me
Dear Sahabat!Kukirimkan lagi suratku untukmu, yang kesekian, dari jauh.Sahabatku! Tentu kita sering tergoda menganggap perumpamaan Yesus sebagai abadi
Untukmu sahabat dan wanitaku!Begitu banyak kisah tentangmu yang telah kubaca. Kisah tentang wanita penghibur, budak seks militer Jepang selama perang
Dear Friend!Hari ini perayaan Hati Kudus Yesus di Jumat Pertama. Apa yang kau renungkan? Semoga suratku ini sampai ke tanganmu.Suatu ketika di musim p
Dear my friend! Bagaimana kabarmu?Dalam suratku ini, aku ingin bercerita tentang minatmu, sastra!Hingga hari ini, hampir setiap wilayah di dunia yang
Jika kalian mengamati seorang anak bermain, kalian akan mendapati anak yang sedang bermain tidak pernah bertanya mengapa ia bermain.
Untuk sodaraku yang hilang dan ditemukan kembali.Beberapa hari terakhir, aku selalu memikirkan dirimu: bagaimana keadaanmu, keluargamu, juga sajak-saj
Surat untuk SahabatSahabatku!Aku telah membaca suratmu "Rintihan Ibunda Bumi". Aku merenungi kecemasanmu sewaktu menatap perkebunan di pekarangan ruma
Untukmu sahabatku. Semalam saat takbiran, aku teringat padamu ketika kubuka kembali diari lama di tahun 2018. Saat aku berjumpa denganmu di sebuah Rum
Sahabatku, bagaimana keadaanmu saat ini?Situasi pandemi membuat banyak orang yang bertahan di rumah jenuh dan menghidupi hari dengan ragam kreativitas