Di perkawinan suku Kerinci, perkawinan bukan hanya antara dua orang saja tapi juga menjadi urusan kedua belah pihak orangtua, tengganai, ninik mamak
Suku Kerinci yang mendiami wilayah puncak Andalas pulau Sumatera dikenal sebagai salah satu suku malayu tertua yang ada di pulau Sumatera.
Suku kerinci merupakan salah satu dari sebelas daerah yang ada di Indonesia yang memiliki aksara daerah yang dikenal aksara incung.