Filsafat Pra Socates: Bagaimana Pengaruhnya terhadap Perkembangan Ilmu Pengetahuan Modern?
Temukan warisan abadi Sokrates dan Plato: dua filsuf yang mengajarkan pentingnya berpikir kritis, mencari kebenaran, dan memahami keadilan sejati.
Demokrasi yang kita nikmati sekarang ini ternyata sangat tidak diinginkan Sokrates. Mengapa demikian?
Inilah 3 cara menjadi otentik dari Socrates agar tak kehilangan diri di dunia politik Indonesia.
Apakah kita benar-benar tahu sesuatu dengan pasti, ataukah kita hanya terperangkap dalam ilusi yang diciptakan oleh penglihatan dan persepsi kita.
Sokrates menyebarkan filosofi hidup kepada orang-orang bahwa kita memiliki kekuatan untuk menyembuhkan diri kita sendiri.
Bagi Sokrates, hidup tanpa introspeksi adalah seperti melewati hidup tanpa arah dan makna yang sejati.
Filsafat Singkat, tepat dan memikat
Disebutkan "Peradilan Sokrates" mengguratkan noda paling hitam kebebasan berpendapat dalam alam demokrasi di Athena yang dikenal pengibar demokrasi.
Tak belebihan jika dikatakan bahwa Fisafat Barat hanyalah catatan kaki dari pemikiran Socrates dan muridnya Plato
Persoalan-persoalan tentang alam semesta ini (kosmosntris) dan ketuhan menjadi topik yang menarik untuk di diskusikan oleh masyarakat pada zaman itu,
Melalui filsafat, seseorang diajak untuk berpikir kritis demi mencapai kebenaran.
Perumpamaan gua dipaparkan oleh salah satu filsuf Yunani, Plato dalam karyanya yang berjudul Politeia (republic).
Socrates sangat mengkritik demokrasi,karena demokrasi menghadirkan ilusi bahwa keputusan diambil seadil -- adilnya padahal yang terjadi sebaliknya.
Filsafat manusia menghadirkan pandangan-pandangan mendasar tentang dimensi hakiki manusia, agar manusia semakin mengenal dirinya lebih baik.
Seringkali filsafat dianggap suatu hal yang tabu oleh banyak orang, padahal filsafat mengajari kita banyak hal termasuk tentang kehidupan.
Sokrates merupakan guru bagi dua filsuf besar. Seorang filsuf antroposentris yang mampu menciptakan metode induksi & dialektika
Pemikiran Filosof dan Teolog dalam memahami Tuhan
Sekali lagi jangan terpaku dengan penilaian Sokrates yang tidak pernah menikah itu, atau tamu undangan yang punya penilaian miring.
Berpengetahuan yang baik dan bertingkah laku secara moral seseorang akan mampu memberikan kebahagiakan kepada orang lain.