Puiso menyambut pagi dengan sarapan bersama kekasih hati
Puisi tentang luka hati namun tetap bersyukur atas nikmqt dari Sang Illahi Rabbi
Jodoh, bisa menemukan atau ditemukan, tiap insan punya kisah uniknya, sepertinya halnya Sirti dalam cerpen ini.
Menjadi penulis perpuan tak hanya perlu kemampuan menulis. Kesanggupan mengapresiasi karya sesama adalah hal pemting lainnya yang perlu dikembangkan
Puisi Kolaborasi Siska Artati dan Siti Nazarotin, memaknai Idulfitri yang suci.
![[Puisi Akrostik] Ramadan yang Murah Hati](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2023/04/18/pexels-abdullah-ghatasheh-2608353-643e377f4addee3ce41473a2.jpg?t=o&v=410&x=225)
Puisi akrostik hasil kolaborasi dua penulis, berjudul: Ramadan yang Murah Hati
Cerita pendek tentang pemuda yang berharap akan cintanya, kolaborasi karya Ayah Tuah dan Siska Artati
Kenangan masa remaja. Saat kuntum bunga merekah manja.
Kau tahu, ku 'tak mampu berenang hingga ke tepi pantai pulau rayuanmuPun tak bisa menyelam lebih dalamHingga ke palung bujuk pikatmu
pendidikan seksual pada anak adalah penting alias urgen.
Puisi kolaborasi yang mengisahkan tentang jalan untuk pergi dari rindu yang perih, membiarkan lepas tanpa jejak
