Perjalanan Hidup Mengenal Diri Sendiri Tanpa Henti
Pentingnya untuk selalu meluruskan niat dan menjaga orientasi hidup.
Maka hal apa lagi yang menjadi landasan kita untuk menyumpah serapah kehidupan?
Kita ini hanya manusia, bukan dewa. Awal mula aku katakan, Kita hanya manusia.
Jadi, saat berikutnya kita merasa harus menyerah, ingatlah bahwa itu bukanlah akhir dari segalanya. Itu bisa menjadi awal dari sesuatu yang lebih baik
Jangan berpikir terlalu kompleks, Karena kamu manusia hanya Perencana
Sama seperti cerita lalat dan kupu - kupu itu. Lalat bukannya tidak tahu, jika nektar lebih manis daripada sampah.
Maghfirah merupakan salah satu karunia terbesar Allah SWT kepada hamba-Nya yang bertaubat dengan sungguh-sungguh dan berusaha memperbaiki diri.
Tetap lakukan kebaikan sebanyak-banyaknya, karena bukankah kebaikan apapun yang kita lakukan pasti akan ada balasan di sisi Tuhan.
Ha.. operasi? Operasi apa aku ndak faham dengan yang dikatakannya. Aku masih saja melanjutkan kemudiku dengan mengurangi kecepatan.
Ketika kita bertemu akan masalah, maka ingatlah bahwa kita hanyalah makhluk kecil dan lemah di mata Tuhan.
Berkembang tidak akan selalu terasa nyaman dan bahkan terasa menakutkan. Namun, tidak berarti berkembang dalam hidup itu tidak penting.
Puisi tentang pencarian dalam hidup manusia.
Semua makhluk di dunia ini berjalan berdasarkan garis waktunya masing-masing.
Banyak sekali hal yang saya amati, bahwa dari sebuah reward atauapun calon penerima reward barangkali sudah sesuai dengan bidangnya
Jangan mengharapkan orang lain melakukan hal-hal yang belum kamu lakukan untuk diri kamu sendiri.
Merasa tidak punya kemampuan sama sekali dan tidak adanya bakat yang dimiliki. dimana ketika hampir semua orang saling unjuk diri.
Semua manusia memang butuh peng-aku-an. Tetapi untuk apa membutuhkan pengakuan dari semua orang?
Self reminder Indah pada waktunya, skenario terbaik dari Sang Pemilik Skenario.
