Aku mengharap kamu tuk di pilih jadi sekuat sesakit ini
Aku melewati tempat dimana kau bercanda dengan api. Dalam bayanganku, aku tak mungkin sekuat dirimu.
Bagaimana jika aku capek duluan? Bagaimana nasib Ibu dan Bapak jika aku pergi lebih dulu?
Sekuat pohon atau sekuat akar, Jika cintamu sekuat pohon, Kau akan tetap tabah dan sabar, Walaupun angin menerpa pohon sampai patah sekalipun
Cintanya fajar kepada semua yang tak pernah di dengar oleh senja
Indah pancaran sinarmu saat ku lihat tawamu dengan penuh kata besar