Hidup ini bagai secangkir kopi, Penuh rasa, pahit dan manis.
Cara santai dalam kehidupan. Sebenarnya kita sebagai manusia itu kadang tidak mau menerima kenyataan dalam hidup, kurang bersyukur
Oh, secangkir kopi, engkau lebih dari sekadar minuman
Malam yang sunyi, terhanyut dalam nuansa beku, Doa-doa melayang, membawa harapan yang kaku.
Ilustrasi - Puisi Secangkir Harap (Dokpri)Di balik uap yang mengepul,Secangkir harap mulai bermekaran.Aroma harum menusuk hidung,Membawa mimpi yang ki
Malam yang pekat, terbuai oleh rasa tenang, Doa-doa melayang, menuju langit yang terang
Dalam secangkir doa, kuhirup malam, Aroma rindu menguar, menari dalam diam.
Dalam hening malam, di bawah rembulan yang setia,Kita temukan damai, dalam doa-doa yang tertumpah dengan rela.
Dalam secangkir doa hening, kutuangkan harapan, Seperti embun di ujung dedaunan..
Di antara hiruk pikuk liburan, Aku tenggelam dalam dunia pekerjaanku. Terlalu banyak kopi diteguk hingga mabuk
Kopi mengajarkan kebijaksanaan,Bahwa hidup ini tak selalu manis.Dalam setiap tetes ada pelajaran,Pahit sekalipun, hidup tetaplah indah.
Secangkir kopi pahit, bagaikan cerita hidup yang tak selalu manis, Namun di balik pahitnya, ada makna dan hikmah yang terukir.
Hangatkan pagi dengan secangkir kopi, pagi yang indah seindah aroma kopi
Di sudut ruang ini ku teringat,Kala senja berdua bersama
Di momen hari raya, secangkir kopi tetap menjadi teman setia
Menikmati secangkir perih. Di setiap tegukan, kenikmatan tercipta.
Secangkir Rindu Untukmu - Sumber pixabay.comSecangkir Rindu UntukmuTertuang secangkir rindu untukmuDari sebuah bejana hati masa lalu
Selalu ada rindu untukmu, setiap kucecap secangkir kopi
Secangkir Kopi dan HujanDerai hujan menyapa jendela,Membawa melodi alam yang merdu.Secangkir kopi di tangan tercinta,Menemani sore yang syahdu.