Belajar untuk tidak egois dan individulis
tiaasukadapaa, Nama saya chintia,saya lahir di Purbalingga
Seorang anak perempuan ingin bahagia dam meraih satu persatu mimpinya melalui dunia perkuliahan.
Sepuluh tahun lalu saya pernah membaca sebuah blog yang ditulis oleh seseorang yang bernama Josaphat
Rentang Kematangan adl, paradigma baru dalam kita memandang diri sendiri. Dengan 7 kebiasaan yang diambil & nilai-nilai kebaikan, kebahagiaan menanti
Bagi Kang Saprud, Komitemn untuk dukung Asep Japar adalah dari hati nurani.
Ucapan Terima Kasih dan Saran Kepada Kompasianan.com
Inilah alasan saya bersedia atau tiadk bersedia menjadi kepala sekolah di masa depan.
Tetaplah sehat, tetap jadi keluarga yang utuh, walau kita sudah berbeda keyakinan dan kenyataan.
Kisah Omjay kali ini tentang negara Tiongkok di mata saya. Semoga bermanfaat buat pembaca Kompasiana tercinta.
Ingat kata Patrick Star, mempercayaimu adalah keputusanku, membuktikan bahwa aku salah adalah pilihanmu.
Saya tertarik padanya. Setiap kali saya melihatnya, ada dorongan yang kuat dalam diri saya untuk mendekatinya. Penampilannya menarik, dengan se
Perempuan itu merasa dia spesial, mendapatkan pembelaan yang terlalu. Menjijikkan. Tak tau malu. Relasi yang salah.
Percayalah bahwa medical check up dapat membantu menentukan status kesehatan secara menyeluruh..
Saya ulirkan padanya sebuah botol besar berisi hujan bercampur senja.
Bolehkah mengunakan pronomina persona 'saya' dalam teks skripsi, tesis, dan disertasi?
Apa itu Fenomenologi Persepsi Merleau-Ponty
Saya adalah rasa, rasa adalah saya. Sama-sama tak bisa bersuara namun bisa memberi bahagia
Aku hanya Setitik Embun Sederhana Namun Menyejukkan ( Mengabadikan Pikiran dalam Tulisan)