Tentang alat musik sasando yang dibuat dari pulau rote di NTT.
Mengenal Sasando
Alat musik sasando yang berasal dari pulau rote yang berada di NTT dan sasando terbuat dari tabung panjang terbuat dari bambu dan daon lontar
Sasando merupakan alat musik lampau dan melegenda sehingga sudah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT)
Kembang kertas atau bougenvile (Bougainvillea sp) adalah salah satu tanaman yang juga menjadi penghias jalanan di Kota Kupang.
Pesona alat musik yang terbuat dari daun lontar ini, mampu menghipnotis pendengaran para pecinta musik di dunia.
Apa yang menyebabkan daun lontar yang dulunya sampah di sulap menjadi alat mu
Belajar melestarikan kebudayaan indonesia. Begitu pun dengan masyarakat Rote ingin melestarikan musik sasando.
Belajar bersyukur dan belajar menjaga kebudayaan indonesia
Inilah hasil produk dari daun Lontar asal NTT. Sasando, Ti;i Langga. Juga aneka anyaman dari daun si pohon kehidupan bagi orang NTT ini.
Keberagaman lagu-lagu daerah di NTT yang sarat pesan kehidupan
Alat musik dari daun lontar sampai ke kancah Internasional “SASANDO”
NTT memiliki beragam budaya dengan berbagai macam kekayaan intelektual yang khas sehingga wajar terancam diklaim oleh suku atau negara lain.
Menggali nilai-nilai universal bukan tak terbantahkan. Secara sederhana bisa diejawantahkan dalam kehidupan sehari-hari. Menemukan hal-hal apa adanya.
Sasando merupakan sebuah alat musik tradisional dari Rote Nusa Tenggara Timur.
Alat musik sasando sudah ada sejak abad ke-7, tapi sampai saat ini baru bisa dimainkan segelintir orang.
PBB melalui Program Warisan Dunia atau World Herietage, UNESCO mengizinkan setiap Negara mengajukan suatu hasil atau unsur budaya Bangsa, Suku, Sub-su
Rote, yang kini semakin populer karena sering diucapkan oleh Presiden Jokow Widodo, dalam kaitan dengan kesatuan NKRI, Dari Sabang sampai Merauke dan
Destinasi Wisata di Indonesia semakin hari semakin banyak terutama ke daerah-daerah terpencil dengan sebutan 'Hidden Paradise' dan hanya para petualan