Lima hari lalu, tepatnya Sabtu tanggal 1 Oktber 2016, ratusan juta warga berkabung, bukan karena mengenang Jendral Revolusi yang terbunuh, tetapi lant
Sapaanmu Y. Nindito A. Tak dapat terkira Ku jumpa kamu lagi, bidadariku, dewiku Tak hanya kamu panggil namaku dengan belaian lembut suaramu