Puisi sederhana tentang Nabi yang sederhana
Selalu ada hal terindah saat datangnya pagi bermandikan sinar surya yang menerpa butiran embun pagi hingga berkilau bagai mutiara.
muhammadiyah memberikan kesejukan dan kedamaian serta kemajuan untuk masyarakat kecamatan Ciracas pada khususnya dan Indonesia pada umumnya
Sang surya menyampaikan maaf pada bumi pertiwi. Ia berkata lirih bahwa ia tak bermaksud menyakiti.
PUISI yang dipersembahkan khusus untuk memeriahkan Gelar Literasi Siswa SMANSA KOTA SUKABUMI pada Hari Jum'at, 4 Agustus 2023
Kau sapa persada dengan sinarmu yang terang muncul di ufuk timur pertanda hari berganti
Munculnya sang surya Kunantikan setiap pagi hari Berhari-hari yang kutunggu Tak menampakkan dirinya
Puisi tentang rutinitas yang selalu terjadi di pagi hari
sinarmu jadikan aktivitas lebih produktif
Puisi tentang matahari sebagai wujud nyata penciptaan-Nya
Bercerita tentang hangatnya silaturahim sehangat mentari pagi
Jika kau masih jua mengajak sang surya berperang siang ini, lawanlah dengan kata-kata. Kerahkanlah pasukan kata-kata dalam larik-larik karya puisi.
Sakit itu biasa, berusaha sembuh yang luar biasa. Kecewa itu biasa, menerima takdir yang luar biasa
Segenggam haru menemani perpisahan Seserpih memori ditelan kehilangan Berjuta rindu terobati perjumpaan Persaudaraan erat diikat keramaian
Ketika sang surya merasa lelah. Rembulan menggantikan. Untuk sementara. Untuk kemudian sang surya kembali hadir, menawarkan kesegaran pun kehangatan.K
Ketika surya mengetuk pagi kala ituhampa mana yang bisa menenangkan dukaLaskar jinggamu melukiskan itu semuaKamu tau senyum yang indah itu kini berdeb
Terimakasih pagi.. Kusapa kau penuh hangatBersama dinginnya udara sekitarku.. Syukur ku panjatkan Segala berkah terucap Segar tera
Sebentar lagi malam kan tiba Tak berarti semua berhenti tanpa arti Hey kekasih hati tetaplah s'mangat di hati
Sang Surya Utuh bersinar Dikala kabut pagi penuhi langitNampaklah Mentari utuh menyinariBulat merah menyala melingkarimu Ooo Mentari pagi be