Puisi mengenai rutinitas manusia yang monoton dan tidak ada yang istimewa di rutinitasnya. Berjalan lazim seperti manusia pada umumnya.
Kehidupan perkotaan yang menjemukan dan terus berulang-ulang
Rutinitas kerja yang membosankan, tidak tahu arah dan tujuan hidup kita, memahami diri lebih baik lagi, dan punya makna hidup.
Saya tidak akan memulai tulisan dengan sejarah sumpah pemuda atau membandingkan pemuda jaman M Yamin dengan pemuda jaman sekarang ; yang sudah sering