Dalam upaya memberantas peredaran "HALINAR" (Handphone, Pungli, dan Narkoba), Lapas Kelas IIA Garut menggelar aksi pemusnahan barang bukti.
Lapas Kelas IIA Garut menerima Monitoring dan Evaluasi Pembinaan Kemandirian yang dilaksanakan oleh Tim dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
Untuk mewujudkan Lapas zero waste, Lapas Garut bekerja sama dengan dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat
Lapas Garut mengikuti monitoring dan evaluasi (monev) fitur asesmen dalam aplikasi Sistem Database Pemasyarakatan (SDP).
Lapas Garut kembali ekspor produk hasil warga binaan berupa coir shade, dengan pengiriman lanjutan periode VI ke Perancis.
Lapas Kelas IIA Garut melaksanakan Kegiatan Rapat Pejabat Struktural terkait 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan
Dapur H20 klinik Pratama HIJRAH dan produk unggulan "COIR SHADE" pada Lapas Garut sering dijadikan bahan studi tiru unit pelaksana teknis.
Guna memperkuat P4GN di lingkungan Lapas/Rutan Se-Jabar, Lapas Garut ikuti kegiatan sosialisasi.
Dalam rangka Pembinaan dan Pelatihan Fisik, Mental dan Disiplin (PPFMD) Petugas Lapas Garut, dilaksanakan kegiatan Kesamaptaan dan latihan menembak.
Ka KPLP Lapas Garut, Mizan Muhami didampingi Pejabat Struktural dan jajaran berikan pengarahan perikehidupan di dalam blok hunian kepada seluruh WBP.
Lapas Garut akan kembali lakukan ekspor produk WBP berupa coir side (rajut sabut kelapa) Periode V yang akan di laksanakan pada minggu ke-3
Dalam rangka memastikan berfungsinya Alat Pemadam Api Ringan dapat digunakankan, petugas Lapas Kelas IIA Garut melakukan perawatan dan pengecekan APAR
Kasubag TU (Anggi Mutiara Pertiwi) dan Kaur Umum (M. Taofik) didampingi staf melakukan pengecekan jaringan instalasi.
Senjata api merupakan salah satu alat pendukung pelaksanaan tugas pengamanan di Lapas Garut, oleh sebab itu perlu dilakukan perawatan dan pemeliharaan
Lapas Kelas IIA Garut kembali menerima kunjungan studi tiru dari Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Madiun.
Lapas Garut mengikuti kegiatan Penguatan dan Pemahaman Tupoksi Pemasyarakatan
Setelah menjalani masa pidana dan mengikuti program pembinaan dengan baik, 11 orang WBP di Lapas Kelas IIA Garut dapat menghirup udara bebas.
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Garut menggelar upacara kenaikan pangkat pegawai.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Garut yang diwakili oleh Kasi Adm Kamtib (Iim Ruhimat) turut menghadiri upacara peringatan HUT ke-79 TNI
Lapas Garut kembali ekspor produk hasil warga binaan berupa coir shade, dengan pengiriman lanjutan periode IV ke Perancis.
