Seperti sebuah pepatah yang pernah kudengar bahwa yang mati akan hilang dan yang hidup harus tetap melanjutkan hidupnya.
Berusaha kuat untuk menghadapi dunia yang terlalu berbeli Belit. Tentang aku yang berusaha tegar
![[RoseRTC] Pengumuman Pemenang Event Romansa September RTC](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/10/01/september-event-flyer3-57d6d20d79977331440ce533-57ee9e567897738a1bcfb2e0.jpg?t=o&v=410&x=225)
Salam Romansa.Dear Kompasianer, pada tanggal 15-17 September 2016 lalu, Rumpies The Club menyelenggarakan Event Romansa September RTC (RoseRTC) y
![[Rose RTC] Kehadiranmu di September](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/18/14332992-10206748146613272-2657521387913095715-n-57dd779b6523bd2b504f1891.jpg?t=o&v=410&x=225)
Sembilan bulan kami lalui dengan sabar, bukanlah waktu yang percuma untuk kehadiranmu. Berjuang melawan pengaruh negatif, yang mencoba
![[Rose RTC] Kopi Alpukat](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/17/unduhan-1-57dd6ebd4df9fd10505c8a83.jpg?t=o&v=410&x=225)
Bulan September identik musim penghujan. Aku merogoh tasku mencari payung. Astaga, aku lupa membawa payung.Aku merasa menyesal. Lalu segera menengok k
![[Rose RTC] Morpheus (Lelaki Beraroma Musk dan Cengkeh)](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/17/love-couple-mysecretintentions-57dd6b3f91fdfd0d4dacf4bf.jpg?t=o&v=410&x=225)
Perempuan itu kembali menapakkan kaki-kaki telanjangnya di atas rumput yang baru saja dibangunkan hujan awal Desember. Hujan, selalu punya daya hipnot
1/ Mari, Kekasih, merapatlah biar cepat kuiriskan sekeping purnama dalam kenangan agar tidak lagi gundah hatimu khusuk m
![[Rose RTC] Suatu Hari Nanti](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/17/rtc2-57dd5c946523bde14b4f1897.jpg?t=o&v=410&x=225)
Senja September berlabuh lagiMungkin untuk kesekian ribu kaliSepasang manula itu masih bersamaDuduk bersisian menatap cakrawala jinggaSaling menggengg
![[RoseRTC] Camar dan Rusa yang Terjerat Kakinya](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/23/pohon-oak-57e54423339773701a94ed81.jpg?t=o&v=410&x=225)
Aku tak bisa mencegahmu pergi. Itu benar. Kau bisa berharap dirimu seekor camar, dan terbanglah seperti alasan burung meninggalkan sangkar.Agaknya, wa
![[Rose RTC] Hati yang Dilatih Sunyi](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/17/girl-57dd3459d69373974b995f3a.jpg?t=o&v=410&x=225)
tiada kata, tak pula suaragetar menyergap sunyi, malu menyembunyi tataptak ada bungajuga coklat dan bioskop,buku kenangan dan puisipada taman,kota den
![[ Rose RTC ] Musim](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/17/turki-pict-57dd2c465c7b612848831a0d.jpg?t=o&v=410&x=225)
Pernah kita bercakap-cakap tentang musim saat hujan tumpah ruah di awal bulan JuniSaat kau berusaha memenjarakan hujan dalam kamera yang kau kalungkan
Angin dingin meniup dedaunanCahaya langit terang, berkilauanDi bulan SeptemberKilaunya bagaikan sejuta harapanMenelan segala kegundahan anganElegi cin
![[Rose RTC] Dari September ke September, Ku Memanggilmu](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/18/rtc-57deaef6d893735d510c6e89.jpg?t=o&v=410&x=225)
Kejadiannya di bulan September, tahun laluKamu memutuskan begitu saja,Begitu saja,Tanpa kesan, hanya pesan yang tidak berartiYang membuatku menj
![[RoseRTC] Cerpen | Lovely September](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/17/tumblr-odmvlghx911uz2g97o5-540-57dcf8ee5c7b61c841831a08.jpg?t=o&v=410&x=225)
22 September 2012“Naina?”“Iya Samir?”“Aku rindu”“Aku disini Samir, bersamamu”“Tapi aku tetap rindu, Naina”“Haha, aneh !” Desir Naina, Samir mengu
![[RoseRTC] September!](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/17/dsc-0196-1024x680-57dcf779117f618147f3e7f0.jpg?t=o&v=410&x=225)
Sebenarnya aku lahir pada bulan Januari, namun berhubung saat itu ibuku tengah menyukai lagu milik Vina Panduwinata, maka beliau menamaiku dengan judu
![[Rose RTC] Setia](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/17/img-20160917-103703-57dcef3e6523bd493e4f1892.jpg?t=o&v=410&x=225)
Lima tahun lalu, kau pergi. Kau tinggalkan pesan melalui selembar kertas roti yang kau hias dengan mahkota bunga kembang sepatu. Katamu, kita akan ber
mari merapat, kita dengar september berkata akan ada puji-puja tentang masa-masa lalu peristiwa di sela kita tak kunjung usai mencumbu derabiarkan sep
![[RoseRTC] Terai Sesudah Menikmati Kesejukan](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/03/11/logo-baru-rtc-55cc51ae907e61a8075f3694-56e2f95151f9fdae18db61bc.jpg?t=o&v=410&x=225){kind=logo}
Terai Sesudah Menikmati Kesejukan Puisi : Edy Priyatna Berkualitas gelap tangannya berdarah dalam menuntut rasa kemanusiaan d
![[RoseRTC] Laki-laki Tegar Seperti Ayah](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/17/img-20160917-084842-57dca1c4969373885f2c783f.jpg?t=o&v=410&x=225)
hei, kau pemuda, harapan bunda, tegarmu seperti ayah, lembutmu seperti ayah, kebaikanmu seperti ayah, ya, ya, kau memang dekat dengan ayah, tak h
![[RoseRTC] Romansa Sebuah Lilin](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2016/09/17/2016-09-17-05-59-37-57dc7ded07b0bd4c078b4569.jpg?t=o&v=410&x=225)
Fitri semakin gelisah, besok sudah tanggal 17 September, hari ulang tahun terakhirnya sebelum memasuki dunia baru. Seminggu lagi ia sudah berstatus la
