Kolaborasi Bhumi Literasi Anak Bangsa dan Kimshafi Alung Cipta dalam Menerbitkan Buku Militer
Literasi bukan sekedar kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga menjadi kunci untuk membebaskan pikiran, mendorong kesetaraan
Disiplin adalah karakter pertama yang diangkat oleh penulis sebagai kunci keberhasilan di dunia militer.
Pelajaran Berharga tentang Ketentraman dan KetidakmelekatanDalam kehidupan yang penuh tekanan dan tuntutan
Tahun 2024, Indonesia masih menghadapi tantangan besar dalam hal literasi.
Ibrahim baru saja membuka emailnya pagi itu ketika sebuah pesan masuk dari Bhumi Literasi Anak Bangsa.
Menulis adalah proses kreatif yang sering kali dipandang menakutkan, terutama bagi mereka yang baru memulai
Sepulang dari kantor, kelelahan rasanya menyelimuti sekujur tubuhku. N
Lomba Menulis Cerpen Personel Subdenpom XVIII/1-2 Fakfak dalam Rangka Memperingati HUT TNI ke-79
Saat saya diundang sebagai narasumber Kartika Podcast, saya menyampaikan pesan penting tentang keberanian menulis, terutama bagi para penulis pemula.
Beladiri bukan hanya tentang kekuatan fisik atau kemampuan bertarung, tetapi juga merupakan salah satu keterampilan penting
Di era digital dan globalisasi saat ini, kemajuan individu maupun organisasi semakin bergantung pada kemampuan untuk berkolaborasi.
Membangun SDM Unggul: Mengintegrasikan Pengembangan Kurikulum, Kepemimpinan, dan Kebutuhan Dasar di Lingkungan
Lettu Cke Rizal Mutaqin, S.Kom., M.Sc. merupakan sosok perwira TNI AD yang tidak hanya berprestasi dalam bidang teknologi informasi,
Acara yang berlangsung selama tiga hari ini dihadiri oleh berbagai personel penerangan dari satuan-satuan TNI AD di seluruh Indonesia.
Di bawah naungan Bhumi Literasi Anak Bangsa, Rizal mengedepankan pentingnya literasi sebagai kunci untuk membentuk generasi yang kritis, kreatif
Dalam dunia yang terus berubah, jejak-jejak pemikiran manusia sering kali memudar seiring berjalannya waktu.
sumber : Bhumi LiterasiMenulis bukan hanya sekadar menuangkan kata-kata di atas kertas, melainkan juga sebuah upaya untuk meninggalkan jejak bagi pera
Setiap ide yang dituliskan memiliki peluang untuk ditemukan kembali di masa depan. Banyak pemikir besar yang karyanya tidak diakui saat mereka hidup
Rizal Mutaqin bukanlah sosok baru dalam dunia kepemimpinan dan manajemen komunitas
