Inilah kado terindah bagi seorang pendidik,Melihat anak-anak belajar dari kesulitan
Gemuruh Riuh Pada Segenggam TabahDalam gemuruh riuh dunia yang tak henti,Aku genggam tabah ini erat
Puisi Gemuruh Riuh Segenggam TabahDi tengah gemuruh, suara kehidupan, Riuh rendahnya dunia, tak pernah padam.
Di jalanan riuh, langkah tak henti. Gerak yang cepat, tanpa arti
Gemuruh suara ombak menyapu pantai Diiring kicauan burung-burung di ranting
Kata hati seumpama ukiran rasa sang pujangga Mengalihkan semua prakarya cinta sebingkai jiwa
Saat sepi ada yang terasa di hati mengingat masa lalu yang terlintas
"Aku juga bersyukur memilikimu, Samudra," balas Awan dengan mata berkaca-kaca.
Anak semata wayang yang baik dan selaku disenangi temannya
Puisi tersebut menceritakan tentang kebingungan mencapai mimpi dan memulai dari mana diri ini berjalan yang tepat untuk mencapai semua.
Puisi tentang suara dalam dengung. Suara-suara lantang bersliweran saling silang
apapun yang terjadi semoga angin tetap punya arah baik.apapun yang terjadi semoga angin tetap punya arah baik.
Kebahagian hanya sementara
Sehingga selalu merasakan kegelisahan dalam dirinya dan menganggap dirinya bukan orang yang beruntung di dunia
Tentang mereka yang menata asa di tengah riuhnya malam
#pasangan adalah belahan jiwa, yang capaian adalah Dia
tawa riuh menggema di taman bermain berbagai wahana tak luput dari tubuh-tubuh mungil
Hening di tengah bising Seolah malam tak ingin berpaling Membiarkan raga terlatih terasing
Panoramanya bertutur riuh. Pelopak mata menatapnya indah.