Salah Piknik, kitab puisi yang ditulis Jokpin semasa pandemi Covid-19. Apa yang dibicarakannya di sana?
Setiap hsri kita temui pagi hari. Dan setiap jari kita perlu merenung tentang hidup ini
Rugi itu ketika kita lupaLupa, untuk bersyukur setiap saat atas nikmat yang Allah anugerahkan kepada kita
Karena kesempatan untuk berbuat baik dan memperbaiki semua masih tebuka lebar dalam setiap kesempatan.
Jangan kau berpikir bermimpi makan roti itu lebih enak dari pada makan singkong tapi nyata.
Meski kejahatanmu tersimpan rapi, meski kebusukanmu tak tercium, meski aibmu tak ada yang tau tapi itu tak luput dari malaikat yang telah mencatatatny
Semangat untukmu yang berusaha damai dengan masa lalumu.
Dalam sebuah penantian maka yang pertama kita buat adalah waspada. penuh rencana dan perhitungan. apa saja itu? simak renungan ini.
Pada akhirnya saya pahami bahwa dalam setiap kebaikan bisa jadi ada keburukan dan dalam satu keburukan ada juga kebaikan.
belajarlah dari setiap kegagalan
siapapun pasanganmu adalah adalah seseorang yang harus kita syukuri, jangan meminta yang lebih dan hendaknya saling menghargai dan menyempurnakan.
Jika saat ini kau ingin merubah hidupmu maka kau harus merubah semua kebiasaan kurang baik yang selama ini kau lakukan.
Puisi Pesta Kembang Api merenungi tahun baru 2022
Merenungi ceramah Gus Baha, segala hal terjadi karena kehendak Allah SWT
Hadis pengingat di kala manusia mengalami penderitaan hidup
Renungan para nabi yang dapat mukjizat dapat berbicara dengan hewan
Aku menelepon istriku, mengatakan aku akan segera pulang-segera-dan aku mengajaknya kencan ke restoran dua puluh empat jam favorit kami.
Semua Akan Indah Pada Waktunya jika berusaha dengan sungguh-sungguh
